Mungkin karena peralihan musim sehingga seingat saya, bulan Februari dan Maret ini banyak sekali orang-orang yang  saya kenal jatuh sakit.  Beberapa di antara mereka bahkan sampai harus dirawat cukup lama di rumah sakit.  Â
Ternyata setelah diperhatikan di linimasa beberapa medsos memang banyak sekali yang sakit, bahkan ada beberapa berita yang mengatakan rumah sakit banyak yang menolak pasien rawat inap karena tidak ada kamar kosong dan sebagian besar UGD rumah sakit dipenuhi banyak  pasien.
Saya tidak akan membahas mengapa dan bagaimana dua bulan yang saya sebut di atas banyak orang sakit ataupun kenapa rumah sakit menolak pasien yang dirawat inap. Â Dua hal tersebut biarlah para ahli yang membahasnya. Â Saya akan membahas hal yang mungkin recehan tapi buat saya agak mengganggu. Â Soal postingan foto ketika membesuk teman atau saudara yang sedang sakit. Â
Alasannya adalah ternyata masih banyak di antara kita dengan seenak hati memposting  dirinya dan pasien di media sosial contohnya di grup wa, Facebook, IG dan medsos lainnya. Â
Dalam postingan foto tersebut tampak memperlihatkan keadaan pasien yang membuat tidak nyaman bagi yang melihatnya dan saya yakin dalam keadaan sehat pasien tersebut akan menolak jika fotonya tersebut beredar di medsos meskipun itu di  grup wa keluarga besar.
Oleh karena itu ada beberapa hal yang perlu diperhatikan jika ingin memposting foto seorang pasien atau teman/ saudara kita yang sedang sakit.
 Hal yang pertama dan wajib dilakukan sebelum memposting foto adalah selalu meminta ijin kepada pihak keluarga terdekat sebelum memposting foto tersebut.
Perhatikan kondisi  foto pasien apakah posisi pasien menampakkan hal yang tidak sopan untuk diperlihatkan atau tidak.
Jika sehari-hari pasien menggunakan jilbab maka hindari memposting foto mereka ketika sedang sakit dan tidak mengenakan jilbab. Â Sebel loh dan rasanya mau marah ketika sudah sehat dan tau foto kita yang tidak mengenakan jilbab ketika sakit diposting di medsos
Hindari memposting foto pasien yang tampak mengenaskan