Mohon tunggu...
Tjitjih Mulianingsih Ws
Tjitjih Mulianingsih Ws Mohon Tunggu... Guru - Guru yang menyukai menulis dan berkebun

Guru yang menyukai menulis dan berkebun

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Setelah Badai

24 April 2018   03:05 Diperbarui: 24 April 2018   03:08 350
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Setelah badai semuanya takkan sama lagi

Porak poranda berantakan jungkir balik jembatan tumbang mobil terbang

Bagaimana mungkin bisa sama kembali setelahnya

Angin yang datang menderu membuat pohon tercerabut hingga akar

Kau bisa menanam kembali dari jenis yang sama

Bentuk tajuk berapa jumlah ranting dan dahan takkan persis lagi

Setelah badai terlampaui

Takkan sama lagi

Jangan tanyakan kenapa

Karena pasti ada yang berubah untuk bisa berlari kembali

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun