Mohon tunggu...
Tjitjih Mulianingsih Ws
Tjitjih Mulianingsih Ws Mohon Tunggu... Guru - Guru yang menyukai menulis dan berkebun

Guru yang menyukai menulis dan berkebun

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Roncean Kata Maaf

20 April 2018   21:54 Diperbarui: 20 April 2018   21:56 534
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hari ini setelah haru biru hari berlalu

Sebelum menutup mata menjelang tidur

Ku ronce kata kata maaf yang belum sempat terucap tersampaikan

 Satu, maaf dan ampunkan aku Tuhan untuk segala khilaf dan alpaku

Dalam mengingatMu ternyata aku lebih banyak pencitraan daripada mengingatMu karena syukurku

Maafkan  Ampunkan AKu.....Tuhan

Dua, Maaf untukmu

Membuat hari hari berjalan  lintang pukang

Membuatmu menjelma menjadi manusia kleyang kabur kanginan

Menjadikanmu juara paling lelah......Maafkan aku  cinta

Tiga, maaf untuk wanita yang membuatku ada di bumi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun