Mohon tunggu...
Tjitjih Mulianingsih Ws
Tjitjih Mulianingsih Ws Mohon Tunggu... Guru - Guru yang menyukai menulis dan berkebun

Guru yang menyukai menulis dan berkebun

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kematian

7 April 2018   07:42 Diperbarui: 7 April 2018   09:37 350
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kali ini kematian datang mengunjungi

tepat ketika aku sedang memandang Gerumulan meranggas anggrek merpati

Seperti biasa dia menyapaku dengan  akrab bercampur resah

Rasanya seperti bertemu jodoh yang sudah ditentukan

karena bukankah dia pasti mengiringi hidup dan akan datang menjemput

Keningku mengeryit lalu teringat Pemilik nafas

Aku tak berani menuduhnya sedang memberiku rasa pahit

Bukan hakku untuk mempertanyakan garisNya

Aku hanya meminta dekapan eratNya pada setiap tikungan tajam dalam hidup yang harus dilalui

Kali in dihadapan  kematian aku mencoba memberanikan diri tersenyum

Seyakinku dia akan datang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun