Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Daya Magis Uang, Bisa Memabukkan Siapapun

4 Juni 2017   06:32 Diperbarui: 4 Juni 2017   08:23 772
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi : depositphotos.com

Uang Ternyata Tak Kalah Memabukkan ,Dibandingkan Alkohol

Bila orang sudah kecanduan menegak alkohol,maka sesungguhnya ia sudah terbelenggu dengan rantai yang tidak terlihat kasat mata. Dengan cara apapun,ia harus mendapatkan alkohol,bahkan kalau perlu,uang untuk belanja dapur bagi anak anak dan istrinya juga akan diambil untuk membeli alkohol. Banyak orang salah menilai,bahwa orang menjadi mabuk,ketika habis menegak sebotol minuman keras,padahal dalam kondisi belum minum alkohol ,ia juga sudah mabuk. Sehingga tidak lagi dapat berpikiran jernih dan tidak dapat membedakan,mana yang baik dan mana yang buruk. Mana yang patut dilakukan dan mana yang tidak boleh dilakukannya.. Karena sudah terpengaruh oleh daya magis dari alkohol. Maunya minum terus ,tanpa berhenti.

Bagi yang sudah pernah mengalami operasi dan di bius total,pasti dapat merasakan ,betanapa selama pengaruh anathesi masih bekerja dalam tubuhnya,maka kendati matanya dibuka,tapi sesungguhnya ,pikirannya tidak dapat difungsikan secara benar. Karena keinginan untuk terus tidur,menguasai dirinya.

Sebagai orang yang sudah berkali kali mengalami operasi,baik di Indonesia,maupun di Mount Elisabeth dan di Glen Eagle Hospital di Singapore, saya sungguh dapat merasakan,bagaimana seluruh saraf saraf serasa lumpuh dan tak berdaya,setelah disuntik anathesi.

Orang tidak hanya bisa mabuk ,karena minum alkohol, tapi bisa mabuk karena banyak hal lainnya :

  • mabuk bernostalgia
  • mabuk jabatan
  • mabuk mengejar popularitas
  • mabuk kesuksesan
  • mabuk wanita
  • mabuk uang
  • mabuk kesenangan
  • mabuk penderitaan
  • mabuk kebencian
  • mabuk iri hati 
  • dst

Agar tulisan ini,tidak terkesan terlalu bertele tele,maka kita ulas saja tentang mabuk uang. Yang namanya mabuk,walaupun berbeda gaya dan corak ragamnya,tetap saja membuat orang lupa diri.

Lupa bahwa uang dapat menjerat lehernya dan  melemparkan dirinya kedalam penjara. Lupa bahwa sepintar apapun menutupi sesuatu yang busuk,suatu waktu pasti akan tercium juga oleh orang lain. Lupa akan pribahasa:" burung,mungkin melupakan jerat,tapi jerat tidak akan pernah melupakan burung".  Saking terlenanya dan mabuk uang,orang lupa, bahwa sesungguhnya,ia sedang dalam perjalanan menuju ke pintu penjara.

 Karena itu walaupun sudah kaya dan memiliki segala galanya,orang masih tetap mau mengambil sesuatu yang bukan haknya,Baru berhenti,bilamana sudah tertangkap. Ibarat orang minum air laut,semakin banyak diminum,semakin merasa dahaga. Sehingga akhirnya perutnya membesar dan terkapar,karena saking banyaknya minum air laut.

Anggukan Kepala Saja,Sudah Dapat Menghasilkan Uang

Selama kekuasaan ditangan,maka hanya dengan secarik kertas yang dituliskan angka angka,maka dalam waktu sekejap,kertas kecil tadi sudah berubah ujud menjadi uang tunai.Atau bahkan tanpa menuliskan apa apa,cukup mengganggukan kepala,maka uang akan ditranfer kedalam rekeningnya atau rekening salah seorang keluarganya.

Korupsi Merajalela Kemana Mana

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun