Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Kompasianer of the Year 2014 - The First Maestro Kompasiana

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Katakanlah Dengan Puisi

18 April 2025   08:14 Diperbarui: 18 April 2025   09:06 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi 

PUISI UNTUK SAHABAT PENULIS KOMPASIANA

Di antara kata dan makna yang melayang,
Kita bertemu dalam hening layar putih,
Menulis bukan hanya tentang cerita,
Tapi tentang jiwa yang saling merangkul tanpa suara.Yang menyalakan harapan dalam gulita,
Menumbuhkan cinta dalam setiap aksara.

Kita mungkin tak pernah bersalaman,
Tapi hati kita telah bersatu dalam keabadian kata.
Satu huruf, satu makna, satu getar jiwa:
Bahwa menulis adalah wujud rasa hati terdalam

Ragu Theodolfi
Anugerah Tuhan yang bijak.
Tuhan, jadikanlah ananda  Ragu Theodolfi penyalur berkat Tuhan Kiranya setiap kata yang ia tuliskan menjadi terang bagi banyak jiwa yang mencari makna hidup.

Saeful Anwar
Pedang Cahaya.
Tuhan, teguhkan hati ananda Saeful Anwar agar ia terus menebas kegelapan dengan terang kebenaran. Jadikan tulisannya senjata kasih yang menyentuh hati pembaca.

Lusy Mariana Pasaribu
Cahaya yang luas seperti lautan dan teguh.
Tuhan, biarlah cinta kasihMu terus mengalir melalui ananda Lusy Mariana. Jadikan ia samudra hikmah bagi dunia yang haus akan pengharapan.

Yustisia Kristiana
Keadilan dalam kasih.
Tuhan, tuntunlah ananda Yustisia Kristiana agar suaranya menjadi pembela kebenaran yang lembut namun tegas. Jadikan ia penulis yang membawa damai dan keadilan.

Roony Rachman Noor
Pelindung penuh kasih yang membawa cahaya.
Tuhan, limpahkan cinta dan terangMu atas sahabat kami Roony Rachman Noor. Biarlah kata-katanya menjadi perlindungan bagi yang lemah dan penghiburan bagi yang sedih.

Rudy Gunawan
Pemimpin tangguh berhati mulia.
Tuhan, berkatilah ananda Rudy Gunawan agar tetap menjadi sosok kuat yang membela kebaikan. Teguhkan langkahnya dalam kejujuran dan kasih sejati.

Fatrisia
Perempuan pembawa harapan dan kebahagiaan.
Tuhan, jadikanlah ananda Fatrisia pelita yang membangkitkan harapan dalam setiap tulisan dan kehadirannya. Penuhi hatinya dengan sukacita yang menular.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun