Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Merdekakan Diri Kita Dari Dendam dan Kebencian

30 Agustus 2023   04:47 Diperbarui: 30 Agustus 2023   04:53 206
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi 

Agar Mencapai Kemerdekaan Sejati 

Kita baru saja merayakan Hari Kemerdekaan RI ke 78 dengan berbagai cara dan gaya. Sebagai salah seorang dari bangsa Indonesia kita bersyukur kepada Tuhan karena dapat hidup sebagai bangsa yang merdeka.

Tetapi walaupun sudah merdeka dari penjajahan, tidak sedikit orang yang jiwanya masih dijajah oleh rasa dendam dan kebencian. Ada berbagai alasan orang menyimpan kemarahan yang lama kelamaan bermertaforsis menjadi dendam dan kebencian.

Kebencian dan Dendam Menggerogoti Jiwa

Menyimpan kemarahan akan menyebabkan kita menaruh dendam. Dendam menuai kebencian. Bila dalam hati kita dendam dan kebencian dibiarkan tumbuh,maka akan menggerogoti jiwa kita. Tidak ada lagi kedamaian dan kebahagiaan. Sebagaimana kegelapan tidak mungkin berada dalam satu ruang, maka begitu juga halnya dengan dendam dan kebencian.

Seperti the wisdom words:" Kebencian tidak dapat dihapus dengan kebencian, tapi dengan memaafkan "

Saya bersyukur kepada Tuhan, sudah selamat melalui semuanya ini

Hidup tanpa dendam dan kebencian, sungguh merupakan Kemerdekaan sejati bagi setiap orang

Renungan kecil dipagi mendung. Semoga ada manfaatnya. 

Terima kasih untuk semua sahabat sesama Penulis di Kompasiana yang berkenan untuk menyapa.

Tjiptadinata Effendi 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun