Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Bayang Bayang Sepanjang Badan

29 Maret 2023   18:34 Diperbarui: 29 Maret 2023   18:38 1078
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi

Terkesan Kuno Tapi Tetap Relevan Sepanjang Masa.

Alam takambang jadi guru. Dapat dimaknai bahwa universitas terbaik di Semesta ini adalah university of lifeDimana setiap orang dapat belajar . Any time any where and in what ever conditions. Setiap gerak alam sebagai macrocosmos dan semua makluk yang menghuninya,sebagai microcosmos,dapat menjadi pelajaran yang berharga bagi setiap orang. Tetapi tentu saja terpulang kepada pribadi masing masing  Ada orang yang merasa bahwa dirinya sudah tahu semua hal,sehingga menutup diri untuk menerima input dari orang lain atau dari sumber lainnya. Hal ini merupakan hak privasi setiap orang.

Ketimbang menghabiskan waktu kita yang sangat berharga untuk mengoreksi gaya hidup dan sikap mental orang lain,alangkah eloknya kita fokus untuk memperbaiki diri . Karena kalau kita mau jujur,diri kita masih jauh dari dapat disebutkan sempurna .

Hendaknya Bayang Bayang Sepanjang Badan

Frasa "bayang-bayang sepanjang badan" adalah sebuah kiasan atau metafora yang biasanya digunakan untuk menggambarkan seseorang yang berada dalam keadaan kekurangan atau kesulitan finansial. Metafora ini menggambarkan bahwa bayangan seseorang menjadi sangat panjang karena ia tidak memiliki cukup uang untuk membeli pakaian yang sesuai dengan ukuran tubuhnya, sehingga bayangan badannya menjadi panjang.

Dalam konteks ini, kiasan tersebut mengingatkan kita untuk hidup secara seimbang dan menghindari perilaku boros. Kita tidak boleh memboroskan apa yang kita miliki saat ini karena tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Kita harus belajar untuk hidup secara hemat dan bijaksana dengan keuangan kita, menghindari utang yang tidak perlu dan menabung untuk masa depan.

Dalam kehidupan sehari-hari, kiasan ini dapat diartikan sebagai pengingat untuk hidup sesuai dengan kemampuan dan tidak berlebihan dalam pengeluaran. Kita harus belajar untuk mengatur keuangan kita dengan baik dan hidup secara sederhana, tanpa berusaha untuk mengejar gaya hidup yang mewah dan berlebihan yang mungkin akan berdampak buruk pada keuangan kita di masa depan.

Dalam kesimpulannya, frasa "bayang-bayang sepanjang badan" adalah sebuah kiasan yang mengingatkan kita untuk hidup secara seimbang dan bijaksana dengan keuangan kita. Kita harus belajar untuk hidup secara hemat dan menghindari perilaku boros, karena tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi di masa depan.

Ada begitu banyak contoh nyata disekelilng kita. Seperti yang sudah pernah saya tuliskan. Dulunya Boss besar. Kemana mana,setiap orang akan membungkuk memberi hormat. Akibatnya,secara tanpa sadar,pujian dan sanjungan ,telah menjerumuskan"Boss besar" menjadi gila hormat. Siapapun yang duduk dalam satu ruangan bersama dirinya,akan ditraktir .Bukan sekali sekali,melainan setiap hari. 

Tetapi,dikala usahanya jatuh bangkrut,tak seorangpun menyapanya lagi . Sewaktu kami sempat pulang kampung,teman saya yang dulunya Boss besar,sudah tidak mau lagi ditemui.  Karena rumahnya yang dulu indah,sudah disita oleh bank dan kini tinggal dirumah kontrakan. Ada banyak contoh lainnya,yang dapat dijadikan pelajaran berharga bagi kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun