Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Tentang Pernak Pernik Imlek

28 Januari 2022   15:39 Diperbarui: 28 Januari 2022   16:07 973
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Yang namanya anak anak, Fatmi langsung berteriak gembira sambil melambaikan lembaran uang kertas seratus ribu dan bersorak, "Fatmi dapat angpau selatus ribu." 

Ko Rudy dan isterinya terkesiap dan saling pandang,tapi mereka tidak sempat saling pandang lama lama karena Tante Vaksin sudah memberikan kode kepada keempat orang anaknya untuk maju dan bilang, "Hai anak anak, kasih Soja sama Om Rudy dan Tante cepat." 

Maka keempat orang anaknya maju hampir serempak dan mengangkat tangan memberi soja sambil berucap bak suara koor, "Sin coen kiong hie Om dan Tante" 

Tampak Om Rudy  mengatakan sesuatu pada isterinya,yang langsung bilang ,sebentar ya anak anak dan lari masuk kekamar.

Selang berberapa detik kemudian kembali sambil membawa angpau dan dibagikan kepada keempat anak Tante Vaksin. 

Sudah dapat diterka apa yang terjadi anak anak langsung membuka kertas angpau dan melihat isinya,serta berteriak, "Horee  kami juga dapat Selatus Libu rupiah".

Semua yang hadir terkagum kagum melihat kepada pasangan dermawan yakni Ko Rudy dan isterinya.

Anak anak senang karena mendapat angpau yang luar biasa .Tante Vaksin apalagi. Dalam hati ia berkata, "Rasain elu,gua cuma modalin seratus ribu tapi gua dapat 400 ribu.  Untung gua 300 ribu rupiah"

Tapi lain yang ada dalam hati,lain yang diucapkan, "Aduh Ko Rudy dan tante nggak usah repot repot lah. Tapi kamsia lah ya." Dan bagaimana wajah Ko Rudy dan isterinya tidak perlulah diceritakan disini ya 

Pesan dari tulisan ini: Bagi emak emak dimanapun berada, bila menghadapi orang kaya pelit tirulah cara tante Vaksin. Ini legal karena tidak ada unsur paksaan dan juga tidak ada unsur mempermalukan orang. 

Kalau yang punya diri takut malu dan memberikan angpau dalam jumlah besar itu bukan kesalahan emak emak dan juga bukan kesalahan penulis artikel ini. Dijamin pasti berhasil.

Anggap saja ini merupakan kuliah gratis sebagai angpau dari saya menjelang Hari Raya Imlek

Tjiptadinata Effendi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun