Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Tentang Pernak Pernik Imlek

28 Januari 2022   15:39 Diperbarui: 28 Januari 2022   16:07 973
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Tian kalau tamu sudah ramai datang kerumah Om Rudy cepat pulang ya," kata Tante Vaksin kepada anaknya Rustian. Dan tidak perlu menunggu dua kali, Rustian sudah langsung berlari ke depan pagar rumah Om Rudy yang jaraknya hanya 30 meteran dari rumah orang tuanya.  

Baru beberapa menit berdiri tetiba 2 Sedan yang masih mengkilap berhenti didepan rumah Om Rudy dan tampak 2 keluarga dengan pakaian mentereng turun dan memasukki pagar Om Rudy.

Rustian berlari pulang dan berteriak, "Mama sudah ramai yang datang ma, semuanya orang kaya"

Maka tanpa menunggu lama tante Vaksin membawa ke 4 orang anaknya yang masih kecil berjalan menuju ke rumah Ko Rudy. 

Dari kejauhan tampak ada pak Felix, pak Budi Susilo, pak Hendro dan Pak Irwan dan banyak lagi teman teman lainnya.

Begitu tiba,dengan suara yang dibuat sedemikian ramah, Ko Rudy dengan setengah berteriak berkata, " Aduh Tante Vaksin,silakan masuk" 

Tante Vaksin sudah berpesan pada anaknya agar sebelum ada perintah dari dirinya,jangan maju memberi soja.

Dan ke 4 anaknya patuh,mereka berdiri dibelakang mamanya. Dan Tante Vaksin dengan suara mendayu dayu berkata, "Ko Rudy anak semata wayangnya mana?" 

Jangan Anggap Remeh Emak Emak

Dan tidak perlu menunggu lama, seorang anak perempuan yang baru berusia 5 tahun sudah datang mendekat dan memberi hormat pada Tante Vaksin dengan membeikan soja. 

"Aduh Fatmi  semakin cantik ya, ini tante kasih angpau ya Fatmi. Maaf yang Ko Rudy dan tante Ayu, tadi buru buru, sehingga kertas angpau ketinggalan. Sambil menyerahkan selembar uang kertas yang masih baru dan belum berlipat kepada Fatmi." 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun