Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ini Contoh Tulisan Netizen yang Dijadikan Referensi Oleh Media Mainstream

12 September 2021   05:21 Diperbarui: 12 September 2021   08:25 544
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi : kompasiana.com

Dalam Tempo Singkat Menjadi Viral 

Tulisan ini tujuannya masih dalam upaya menyemangati para sahabat Penulis di Kompasiana yang sempat patah semangat ,karena merasa tulisannya tidak di hargai. Pagi ini saya dapat komentar dari sahabat Kompasiana  Hennie  Triana ,yang dalam komentarnya mengatakan bahwa : 

Hennie Triana 12 September 2021   03:231 jam lalu

Selamat pagi, PAk Tjipta

Tulisan itu bisa dikatakan seperti makanan ya, akan lezat bagi yang satu selera, tapi menjadi kebalikannya kalau beda selera. Tulisan kita di Kompasiana bisa ke mana-mana mendaratnya ya Pak hehehe

Terima kaish sudah berbagi artikel ini.

Salam hangat dan sehat selalu, Pak Tjip.

Korelasi Dengan Tulisan di Kompasiana

Menurut saya,komentar ini sangat tepat melukiskan ,tentang sudut pandang akan sebuah tulisan. .Misalnya bagi kami yang berasal dari Padang,masakan rendang atau dendeng balado,enak banget,tapi bagi orang lain,boleh jadi Gudeg atau Soto Medan ,maupun Coto Makasar yang nomor satu. Beda selera,tidak bisa dijadikan tolok ukur,sebuah masakan enak atau tidak enak.

Begitu juga mungkin dengan sudut pandang dalam menilai sebuah tulisan.  Tulisan yang dihahas dalam artikel ini berjudul :

"Lagi Gara Gara Ahok " tidak mendapatkan label . Ini linknya di sini 

Tapi terbukti menjadi sumber referensi bagi Kompas com dan Liputan 6.com.Ini Screenshotnya ,silakan dibaca : 


  • Juru Parkir Liar Marak Lagi di Tanah Abang, Parkir 30 Menit ...https://megapolitan.kompas.com › News › Megapolitan
    11 Nov 2016 — Baru parkir kurang dari 30 menit, pengendara diminta membayar Rp 20.000. Pengalaman ini dialami oleh Tjiptadinata Effendi, yang dituangkan ...

    Ahok Cuti, Parkir Liar di Tanah Abang Bertarif Tinggi Viralhttps://www.liputan6.com › News › Peristiwa
    12 Nov 2016 — Warga bernama Tjiptadinata Effendi mengeluhkan tarif parkir mobil yang fantastis di Tanah Abang.
    Tidak ada: 20.000 ‎| Harus menyertakan: 20.000

    Gara-gara Ahok Cuti, Parkir Liar Di Tanah Abang Bertarif Tinggihttps://www.kaskus.co.id › thread › jadi-viral--gara-gara-a...
    5 Des 2016 — Gara-gara Ahok Cuti, Parkir Liar Di Tanah Abang Bertarif Tinggi Sumber ... .lagi.di.tanah.abang.parkir.30.menit.tarifnya.rp.20.000 JAKARTA, ..

Semoga contoh-contoh aktual yang disertakan disini,dapat menjadi masukan berharga dan sekaligus menjadi motivasi bagi para Penulis yang masih ngambeg. Berbeda sudut pandang dalam menilai,bukan berarti tulisan kita tidak berarti. Semuanya terpulang kepada niat awal kita menulis. 

Berhenti menulis,bagi seorang Penulis ,sungguh merupakan sebuah siksaan batin

Tjiptadinata Effendi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun