Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Pengalaman Pertama Gendong Cicit

22 April 2021   06:09 Diperbarui: 22 April 2021   06:35 261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Minimal Sudah Disuntik Woophing Coughs dan Flu Vaccine 

Aturan protokol kesehatan di Australia Barat dijalankan secara sangat ketat.Aturan yang ditetapkan bukan sekedar pajangan,tapi selalu disertai sanksi yang berat.Dari mulai denda,hingga masuk penjara . Dan dalam penerapan hukum tidak ada pengecualian.termasuk Polisi dan dokter yang melanggar aturan kesehatan di denda,bahkan dokternya diwajibkan nginap di penjara. 

Ketika saya dan isteri berkunjung ke Rumah Sakit St.John Hospital ternyata aturannya sangat ketat. Rumah Sakit seluas itu tampak sangat sepi,karena pengunjung dibatasi.

Masuk Lift Ada Aturannya 

20210419-051450-6080a8258ede486668779a42.jpg
20210419-051450-6080a8258ede486668779a42.jpg
Mau Tengok Cicit ? Harus Sehat dan Sudah Mendapatkan 2 Jenis Suntikan yakni woophing coughs dan flu vaccine. Tentu saja kami berdua dengan senang hati mematuhi aturan ini

Karena bila belum disuntik jangankan mengendong,melihat saja harus pakai masker dan tidak boleh dekat .

20210419-051539-6080ac26d541df75a361e462.jpg
20210419-051539-6080ac26d541df75a361e462.jpg
Dokumentasi pribadi 

Isteri Dapat Giliran Pertama 

Kemarin Astrid mantu cucu kami sudah pulang kerumah membawa bayinya yang cantik dan sehat. Karena cucu kami bersama isteri dan bayinya tinggal di lantai atas, maka Kevin  cucu kami membawa putri nya turun

20210420-105719-6080b06e8ede485165371f62.jpg
20210420-105719-6080b06e8ede485165371f62.jpg
Foto cucu kami Kevin Effendi bersama Astrid/Dokumentasi pribadi 

Langsung saja disambut isteri saya .Luar biasa bayi ini senang banget di gendong Makco nya  Malahan saat mau digendong lagi sama papanya ia menangis Terus di gendong lagi oleh isteri saya  ee langsung diam. Seakan akan tahu bahwa makconya sudah rindu mau mengendong dirinya 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun