Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Jangan Bertanya pada Angsa tentang Kedalaman Air

18 April 2021   06:18 Diperbarui: 18 April 2021   06:53 828
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tanyakanlah Pada Seekor Ikan 

Seperti kata peribahasa :" Dimana bumi dipijak,disana langit dijunjung" ,maka dalam mengaplikasikannya ,sejak mulai menetap di Australia,kami membuka diri dengan semua orang. Setiap kesempatan untuk berkumpul,hampir dapat dipastikan kami hadir. Baik dalam pertemuan di KJRI ,hingga beragam festival di lapangan.

Tapi kami tidak membatasi diri hanya dengan bergaul antar sesama komunitas orang Indonesia,tapi juga bergaul dan berbaur dengan warga lokal.yang terdiri dari multicultural bangsa  

Suatu waktu kami diundang oleh tetangga kami ,yakni Sheilla dan suami yang jarak rumahnya dengan kediaman kami berjarak 5 meteran.Dalam pertemuan di malam hari tersebut ,para tetangga yang berasal dari berbagai suku bangsa juga hadir dan kami larut dalam saling memperkenalkan diri.Sheilla dan suami berasal dari Irlandia. dan Fred dari Jerman ,serta Nico dan isterinya dari Singapore. 

Pada waktu itu,kami baru tinggal di Burns Beach,tepatnya di 4 Second Avenue.,yang lokasinya hanya sekitar 200 meteran dari pantai . Karena itu saya bertanya pada Sheilla,apakah aman bila kita berenang di laut ? Tapi Sheilla menjawab  sambil tertawa  :" do not ask ducks about the depth of the water ,but ask the fish " 

angsa-1-607b66f08ede485e8f0ae922.jpg
angsa-1-607b66f08ede485e8f0ae922.jpg
Pelajaran Hidup Yang Berharga

Saya agak terpana ,karena lain yang ditanya,kog jawabannya berbeda? Melihat saya agak merasa heran,maka Sheilla mengatakan bahwa  jawabannya adalah merupakan kiasan yang biasa digunakan di negeri asalnya. 

Kalau bertanya pada seekor itik atau angsa yang lagi berenang,berapa kedalaman air di sungai tersebut,maka itik atau angsa akan menjawab:" Oh tidak dalam,hanya sebatas dada  saja" ,karena sedalam dalamnya air,tidak pernah melebihi batas dada itik atau angsa yang lagi berenang. Tapi ketika kita masuk kedalam air,ternyata sungainya amat dalam. Tapi bila bertanya dengan ikan,maka ikan akan tahu seluk beluk kedalaman air,karena mereka hidup didalam air .Mendengar penjelasan ini,saya baru tahu maksudnya.

Mereka juga masih baru tinggal disini dan tidak tahu apa apa tentang aman atau tidaknya berenang dilaut di pantai Burns Beach. Dan akhirnya kami yang hadir dalam pertemuan antar tetangga tertawa semua.  Saya baru pertama kali mendengarkan tentang  the wisdom words ini,yakni:" Jangan bertanya pada Angsa  tentang kedalaman air ,tapi bertanyalah pada ikan" 

Ternyata menyirat pelajaran hidup yang mendalam. Bertanya pada orang yang salah,akan dapat menyebabkan kita tersesat ,bahkan bisa berakibat fatal. Bukan karena salah orang yang menjawab,tapi karena kita keliru memilih tempat bertanya. Sedalam apapun air,bagi seekor itik atau angsa  ya sama saja,yakni tidak akan melebihi dada mereka saat berenang .Padahal boleh jadi kedalamannya mencapai beberapa meter .

Sedangkan ikan ,memang hidup dalam air sejak lahir atau menetas,sehingga sangat tepat bila bertanya tentang kedalaman atau bahaya yang tersembunyi di danau atau disungai tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun