Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Sewa Rumah Melonjak, Banyak yang Tinggal di Bawah Tenda

9 April 2021   18:07 Diperbarui: 9 April 2021   18:16 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
llustrasi: getty image/https://7news.com.au/news/wa

Karena Tidak Mampu Membayar Sewa Rumah

Parts of Western Australia are in danger of becoming a “tent city”, with the rental crisis forcing some families to camp in relatives’ back yards and holiday grounds .The housing shortage in Perth has become so bad that some homes are being snapped up at record highs, going up by a million dollars in just a few months and rentals being increased by up to $100 per week. With the moratorium on evictions and rent increases coming to an end, many tenants are being forced out of houses they can no longer afford to live in. (sumber)

Intinya adalah timbulnya rasa khawatir  bila kondisi semacam ini terus berlangsung, boleh jadi Perth terancam menjadi 'kota tenda' karena meningkatnya harga sewa dan kekurangan perumahan. 

Tetapi yang tidak mampu membayar sewa rumah ini adalah orang orang yang selama ini memang bekerja paruh waktu dan sebagian lagi adalah dari kalangan homeless. Dan hal ini tidak terjadi di kota, melainkan di pinggiran kota. Untuk yang tinggal di kota rata rata sudah memiliki rumah sendiri walaupun ada yang mencicil

ilustrasi: abc.net.au
ilustrasi: abc.net.au
Sebagai contoh, sewa rumah di daerah Burns Beach yang biasanya  sekitar 2 ribu dolar perbulan kini sudah meningkat menjadi lebih dari 3 ribu dolar. Hal ini disebabkan daerah Burns Beach merupakan daerah wisata. Bersyukur kami tidak perlu membayar sewa rumah karena rumah yang kami diami adalah milik putra kami. Rumah ini terdiri dari dua tingkat dan tingkat dasar kami yang diami, sedangkan tingkat atas didiami oleh cucu kami bersama isterinya.

Banyak Alasan Mengapa Harga Rumah Meroket di Perth

Ada banyak alasan mengapa bukan hanya harga rumah yang meroket, tapi juga sewa rumah ikutan melambung khususnya di Australia Barat. Alasan yang paling masuk akal adalah karena dari seluruh negara bagian Australia, Western Australia merupakan daerah yang paling aman dari covid-19. 

Buktinya adalah lockdown hanya sempat beberapa hari dengan kewajiban menggunakan masker tapi setelah itu semua berjalan dengan tata krama prototol kesehatan. Antara lain dengan mewajibkan seluruh pengunjung  baik ke malll, restoran, maupun ke rumah ibadah untuk melakukan Scanning QR Code. 

Kalau pada awalnya jumlah yang boleh hadir di gereja dibatasi, tapi belakangan ini sudah tidak ada lagi batasan walaupun tetap menerapkan aturan protokol kesehatan tapi tanpa harus menggunakan masker. Begitu juga seluruh mall dan supermarket dibuka secara biasa dan para pengunjung secara bebas dapat berbelanja.

Karena merupakan daerah paling aman dari Covid 19, maka secara otomatis tingkat lapangan pekerjaaan di Australia Barat tidak terlalu terpuruk akibat pandemi

Restoran Tetap Dibuka Seperti Biasa di Perth

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun