Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Mendadak Jadi Selebritis di Facebook

28 Februari 2021   17:57 Diperbarui: 28 Februari 2021   18:26 587
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: Tamita Wibisono

Laman Facebook Sarat Dengan Cover Buku

Sejak kemarin, saya sibuk menjawab pesan dari puluhan sahabat Kompasianers yang mengirimkan pesan ucapan Terima kasih karena buku sudah diterima.

Begitu juga saya belum dapat menghitung secara tepat berapa artikel yang ditulis khusus sebagai ungkapan kegembiraan hati menerima kado dalam bentuk buku setebal 305 halaman. 

Sesungguhnya kami sangat ingin sekali memegang buku tersebut,tapi harus bersabar untuk yang waktu yang belum ditentukan karena sebelum Covid 19 berakhir, kami tidak dizinkan berpergian.Bila nekat, kami tidak boleh lagi kembali ke sini.

ilustrasi : Nur Hasanah
ilustrasi : Nur Hasanah
Tapi menyaksikan betapa antusiasnya para sahabat Kompasianers menerima buku ini sungguh merupakan sebuah kebahagiaan tersendiri. 

Selain dari mengirimkan ucapan terima kasih melalui WA dan tidak sedikit yang menuangkan rasa bahagia melalui artikel yang diposting di Kompasaian ternyata hari ini laman facebook didominasi oleh gambar dari Cover buku 150 Kompasianers Menulis.

ilustrasi : Frederikus Suni
ilustrasi : Frederikus Suni
Suatu Bukti Karya Tulis Dapat Menyembatani Semua Perbedaan

Dengan diterbitkannya buku  hasil dari gabungan karya tulis dari 159 orang Kompasianers, sungguh merupakan satu langkah maju dan sekaligus membuktikan kepada masyarakat bahwa karya tulis dapat menjadi menyembatani semua perbedaan. 

Semua Penulis adalah orang yang bebas merdeka dan tidak ada kewajiban untuk mengirimkan artikelnya. Justru disinilah kelebihan dari buku ini, yakni mampu mempersatukan 159 Penulis dari berbagai kalangan. Berbeda suku, beda agama, beda latar belakang sosial dan seterusnya. Dari segala perbedaan ini lahirnya buku yang berjudul "150 Kompasianers Menulis".

Sebuah kebahagiaan untuk kita bersama yang mampu membuktikan bahwa perbedaan bukanlah halangan untuk dapat menjalin hubungan persahabatan.

Buku ini merupakan semacam Prasasti dalam dunia tulis menulis bahwa dengan hati yang lapang dan berjiwa besar kita dapat mengenyampingkan semua perbedaan dan fokus pada hal hal yang dapat menyatukan kita semua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun