Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Merinding, Kematian Capai 10.023 di Italia

29 Maret 2020   15:37 Diperbarui: 29 Maret 2020   15:42 1238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Italia Tak Berdaya Menahan Laju Korban Jatuh Akibat Covid -19

Sejak Coronavirus mengguncang dunia, kemanapun mata kita mengarah untuk membaca berita,selalu yang tampil adalah berita duka akibat tewasnya umat manusia.

Tanpa terasa kita merasa merinding ,seakan menyaksikan film horor sedang diputar di depan mata kita.Apalagi beberapa menit yang baru berlalu, CNN memberitakan bahwa negeri Spagetti yang terkenal dengan Ice Cream Gelatonya. sejak belakangan ini dilanda duka yang hebat. 

Sebagai orang yang sudah berkali kali menginjakkan kaki di Italia dan menikmati keramahan penduduknya,bahkan makan bersama mereka,sungguh membaca berita duka ini, terasa benar menyayat hati. 

Baru kemarin, isteri saya menelpon adiknya Margaretha yang bersuamikan Sandro orang Italia dan sudah menetap di Padova -Italia sejak lebih dari 40 tahun lalu. 

Bersyukur bahwa mereka semua selamat, namun ketika salah seorang sahabat baiknya meninggal dunia, yakni Pastor Stradioto, Margaretha dan suami hanya bisa meneteskan air mata di apartemen, karena kotanya sudah di berlakukan lockdown sejak beberapa waktu lalu.

Orang Italia Hidup dalam Tekanan yang Menakutkan

Walaupun secara umum ,seluruh dunia dicengkram rasa cemas akibat pandemi yang menyerang secara global ini,namun bila dibandingkan dengan kita,mungkin orang Italia berada di posisi paling buruk. 

Orang Italia yang sekarang hidup di hotspot paling mematikan dari pandemi global coronavirus. Jumlah kematian Italia sekarang tertinggi di dunia pada 10.023. 

Kematian melewati tonggak suram pada hari Sabtu, dengan peningkatan 889 sejak angka terakhir dirilis pada hari Jumat, menurut Badan Perlindungan Sipil Italia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun