Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Berikanlah Target yang Menantang bagi Diri Sendiri

30 Agustus 2017   20:57 Diperbarui: 31 Agustus 2017   16:46 2783
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Depositphotos

Mengapa Memberi Target Kepada Diri Sendiri Sangat Penting ?

Dalam olahraga sepak bola,maka target pemain adalah mencetak goal ke gawang lawan.Hal ini menjadi motivasi bagi semua pemain,untuk dengan segala upaya dan kerja kerasnya ,berusaha menggiring bola kearah gawang lawan. Dan dengan kerjasama yang baik dengan timnya,mati matian  menggoalkan bola . 

Seandainya target mereka adalah 5 goal,namun pada kenyataan hanya berhasil mencetak goal cuma 1 ,tapi setidaknya mereka sudah berhasil.Dalam menulis,pada awalnya saya menargetkan :"One day ,one article" ,setelah terpenuhi selama satu tahun,tanpa terputus,belakangan target saya tingkatkan menjadi :"One day two article" Dan bersyukur saya dapat secara konsisten menaklukkan diri sendiri.

Kilas Balik Dalam Kehidupan

Walaupun berbeda ruang ,tapi analogi dari pemain sepak bola,sangat tepat dijadikan kilas balik ,bagi setiap orang yang ingin mencapai goal atau target dalam perjalanan hidupnya. Kita harus berani memberikan target yang menantang bagi diri sendiri. Karena target ini,akan bertransformasi dalam diri kita ,menjadi motivator penggerak. Kalau hidup tanpa target,akan menyebabkan orang menjadi loyo. Lama kelamaan bahkan semangat hidup akan menurun dan kehilangan hasrat untuk melanjutkan hidupnya.

Karena itu memberikan target kepada diri sendiri merupakan hal yang sangat vital.Target adalah apa saja yang ingin dicapai dalam hidup ini. Setiap orang tentu memiliki target atau goal kehidupan masing masing, Bagi mahasiswa ,mungkin targetnya lulus Sarjana dalam tempo sesingkat singkatnya.

Bagi seorang pengusaha,misalnya targetnya adalah bagaimana agar perusahaannya go international. Dari pengusaha lokal,menjadi eksportir atau importir.dalam kurun waktu 3 tahun,misalnya. Sesudah memiliki target,jangan goyah. Fokuslah dan kerja keras ,serta kerja cermat. Yakinlah akan mampu menggoalkan impiannya.Setiap bangun pagi dan sebelum tidur,ingatkan kepada diri sendiri dan lakukanlah self talk barang satu dua menit,untuk memperteguh niat mencapai goal kehidupan.

Jangan Cepat Berpuas Diri

Setiap kali kita berhasil menggoalkan impian hidup,tentu saja patut disyukuri.Tapi jangan sampai membuat kita terlena dan mulai luntur serta berleha leha. Tapi ciptakanlah target baru ,untuk dicapai lagi. Hal inilah yang secara pribadi sudah saya praktikkan dan bersyukur impian demi impian menjadi kenyataan.

Antara lain :

  1. Impian memiliki rumah mandiri
  2. memiliki mobil pribadi
  3. memiliki deposito untuk anak anak
  4. memiliki deposito untuk hari tua''
  5. mengunjungi 5 benua di dunia
  6. mengunjungi the 7 wonders of the world
  7. memiliki passive income

Dan secara menakjubkan satu demi satu dari impian ,menjadi kenyataan. Karena itu saya teramat yakin,bahwa dalam hidup ini tidak ada yang mustahil,bila Tuhan mengizinkan dan kita yakin diri,bekerja keras ,tanpa mengenal kata putus asa.

Setelah semua pencapaian ,tidak jarang terkadang serasa bermimpi.bagaimana mungkin dari orang yang dulunya untuk makan malam,sebungkus nasi rames,harus utang ,kini bisa makan apa saja. Orang yang dulunya selama tujuh tahun tinggal di pasar kumuh dan becek,serta terendam air,kini bisa menikmati hidup berkecukupan.

Tulisan ini,sama sekali bukanlah pamer pencapaian. Melainkan semata mata,mengingatkan bahwa jangan terlena. Jangan mabuk rasa nyaman dan aman,tapi tingkatkanlah target yang ingin dicapai dalam hidup ini. Bukan dengan tujuan kemaruk harta,tapi bila untuk makan saja,kita tidak punya,bagaimana mungkin kita dapat mengulurkan tangan meringankan derita orang lain.Uang bukanlah segala galanya dalam hidup ini,tapi percayalah segala galanya dalam hidup ini membutuhkan uang.Sementara kita tidur,listrik harus dibayar,makanan harus dibeli,motor tidak bisa jalan tanpa bbm dan bbm tidak gratis.Hidup penuh dengan pilihan dan setiap orang berhak menentukan pilihan hidupnya. Tulisan ini hanya sekedar menjadi sebuah masukan,yang mungkin berguna untuk dijadikan bahan pertimbangan

Tjiptadinata Effendi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun