8. Salah satu perusahaan asosiasinya (kepemilikan 23,1%), A-Living Services Co., Ltd., juga tercatat di HKSE.
9. Pada Juni 2018, membuat perjanjian kerja sama, untuk mengkoordinir proyek-proyek konstruksi skala besar di dunia dan terutama di China, dengan AECOM*, salah satu perusahaan rekayasa, design, konsultasi, konstruksi dan manajemen yang terkemuka di dunia, (peringkat 164 di antara 500 perusahaan yang terbesar di AS menurut Fortune 2018);
* Engineering News Record 2018 menobatkan AECOM sebagai Perusahaan Design Global Nomor 1. AECOM adalah pemilik URS Corp., Davis Langdon, Hunt Construction Group dll.
10. Peringkat 1 di daftar Forbes 2018 Global Growth Champions
11. Peringkat 252 di daftar Fortune 2018 Global 500 dan pada 2012 merupakan developer properti China pertama yang masuk daftar 500 besar di dunia itu dan sudah 7 tahun berturut-turut masuk daftar bergengsi global itu;
12. Peringkat 297 di daftar Forbes World's Best Employers 2018 (Pemberi Kerja Terbaik di Dunia) versi Forbes
13. Pendapatan
(i) Tahun 2017: USD 44,8 miliar dengan laba bersih USD 1,5 miliar
(ii) Januari-September 2018: USD 50 miliar [proyeksi: sekitar USD 65 miliar (IDR 942 triliun) dengan laba bersih USD 2 miliar sd akhir 2018]
14. Jumlah asset per akhir 2017: USD 138 miliar, perkiraan per akhir September 2018: USD 150 miliar (sekitar IDR 2.000 triliun)
15.  Per  akhir Juni 2018, memiliki cadangan lahan (land bank) seluas 13.600 hektar (136 juta m2) yang bernilai tinggi sekali di kota-kota penting di wilayah Delta Sungai Yangtze dan Delta Sungai Mutiara, China. Salah satu perusahaan anaknya, yaitu Greenland Hong Kong Holdings, Ltd., juga memiliki 2.000 hektar land bank di China dll.