Mohon tunggu...
Tjan Sie Tek
Tjan Sie Tek Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengusaha, Konsultan, Penerjemah Tersumpah

CEO, Center for New Indonesia; Sworn Translator, member The Indonesian Translators Association (Ind. HPI)

Selanjutnya

Tutup

Money

Prospek Rupiah terhadap Baht dan Ringgit berdasarkan NIIP, Cadangan Forex dan Utang LN

8 April 2018   09:34 Diperbarui: 25 Januari 2019   21:44 13885
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

11.8 Kurangi deficit APBN atau imbangkan pengeluaran pemerintah dengan pendapatannya sehingga tidak ada utang baru dan ada peluang angka negative NIIP kita akan turun terhadap GDP jika faktor-faktor lainnya tidak berubah;

11.9 Perbesar cadangan forex nasional;

11.10 Dll.

12. Tentang FDI

Ada dua sifat penanaman modal asing (PMA): langsung dan tidak langsung. Tulisan ini berfokus pada PMA langsung (Foreign Direct Investment; FDI).

IMF mendefinisikan FDI sebagai berikut: Kepemilikan minimum 10% dari saham biasa atau hak suara dalam perusahaan pemerintah atau swasta oleh investor yang bukan penduduk negeri yang bersangkutan. FDI melibatkan kepentingan terus-menerus pada pengelolaan sebuah perusahaan oleh investor itu.

Manfaat FDI

FDI secara umum bermanfaat untuk membantu menggerakkan roda ekonomi dan meningkatkan nilai aset fisik maupun keuangan dan menambah cadangan devisa asing (forex) dan banyak sekali lapangan kerja, membantu memperbesar pasar ekspor yang sudah ada dan juga membuka pasar ekspor yang baru, mmeasuki rantai pasokan barang dan jasa, menurunkan biaya produksi dan meningkatnya mutu produk maupun jasa karena teknologi, ilmu-ilmu manajemen, pemasaran, pengolahan, akunting, dll yang dibawanya, pembangunan infrastruktur dan fasilitas produksi, membayar berbagai macam pajak dll.

Tentang FDI di China dan India, ada perkiraan bahwa kenaikan 1% pada FDI akan menghasilkan kenaikan 0,07% pada GDP China and kenaikan 0,02% pada GDP India [(A Comparative Study of China and India by Dr. Gaurav Agrawal and Mohd. Aamir Khan (2011)].

13. Investasi langsung Indonesia di LN

Contoh:

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun