Mohon tunggu...
Tiwi Ningtyas
Tiwi Ningtyas Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Keluar dari zona nyaman yakni belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Penting Orangtua terhadap Perkembangan Anak?

1 Desember 2022   22:20 Diperbarui: 1 Desember 2022   22:34 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Menjadi orang tua merupakan kedudukan tertinggi dan sangat berharga di sebuah keluarga. Maksudnya orang tua inilah yang akan menjadi orang yang sangat-sangat diandalkan oleh seorang anak. Kedudukan orang tua dalam pertumbuhan fisik serta motorik anak sangat berarti dalam memastikan masa depan mereka. 

Anak yang berkembang dalam asuhan yang baik, hingga hendak tumbuh jadi individu yang lumayan pintar mengelola dirinya. Nah, gimana nih teman-teman peran yang seharusnya orang tua mengoptimalkan perkembangan buah hatinya ? Yuk kita simak ulasan berikut in

1. Support Ayah dan Ibu buat Pertumbuhan Fisik Anak

A. Pertama, Orang tua hendaknya Membagikan konsumsi santapan bergizi seimbang
Kenapa sih orang tua harus memberikan makanan yang bergizi untuk pertumbuhan fisiknya? Ada yang gak tau gak temen-temen ? Karena jelas ya temen-temenku semua fisik pada masa anak usia dini ini masih sangat dalam sesi pertumbuhan sehingga sangat perlu makan-makanan yang bergizi. Denga orang tua membagikan makanan dengan jatah balance atau bergizi merupakan langkah buat penuhi hak badan si buah hati. Sehingga menghasilkan anak-anak usia dini yang dapat bermain serta mengoptimalkan dirinya buat mengeksplorasi diri pada hal- hal baru.

B. Penuhi aspek emosi anak dengan hal-hal baik

Oh iya temen-temen disini peran orang tua juga sangat berpengaruh dalam mengenalkan tentang bermacam elemen emosi pada anak. Karena disini orang tua berperan dalam membagikan pengalamannya mengenai emosi. Sehingga dengan orang tua mengenalkan emosi kepada anaknya, anaknya menjadikan anak selaku individu yang dapat mengendalikan diri. Tidak apa-apa membiarkan anak kecewa ataupun terluka, setelahnya peran orang tua untuk memberikab pemahaman tentang emosi yang dirasakannya supaya dia dapat mengelolanya dengan baik.
Sangatlah penting ikatan yang  kokoh antara bunda serta anak. Karena dengan ikatan yang sangat kokoh membuat sang anak dapat lebih yakin diri. Jika orang tua membiarkan anak untuk tumbuh secara fisik tanpa larangan, pasti hendak membuat buah hati kamu tidak gampang khawatir pada hal-hal yang baru.

C. Keberadaan Bapak atau Ayah atau siapapun sebutannya yang menjadi sosok sebagai kepala keluarga
Temen-temen semua pasti kalo ditanya dekat Ayah atau ibu pasti jawabannya lebih dekat dengan Ibu. Hal inilah, yang menjadi sangat universal apabila anak lebih dekat dengan ibu karena meeka dari kandungan sampai sejak dilahirkan dan dibesarkan oleh ibunya sehingga ada ikatan batin dari keduanya. Walaupun demikian, jatah bapak pula wajib sama besar dengan ibu, selaku orang tua. Seluruh perihal dapat dicoba ayah, tidak hanya melahirkan serta menyusui. Hingga, ayah juga wajib menampilkan eksistensi diri buat ikut ikut serta dalam seluruh perihal yang berkaitan dengan pengasuhan.

Oh iya temen-temen bahwasannya anak usia dini ini merupakan wujud pengamat serta peniru seluruh apa yang dilihat, didengar dan semuanya yang berada di sekitarnya. 

Apabila seorang ayah dan ibu membagikan suatu Kerutinan yang baik di rumah, maka anak-anak usia dini ini pula akan mengikutinya. Dan sebaliknya apabila ayah dan bunda membagikan kebiasaan yang buruk dinrumah, maka sang anak akan menirukannya. Kekompakan ayah serta ibu dalam menegakkan peraturan hendaknya dilihat anak, agar sang anak juga tidak merasa terbebani dan tidak merasa atau berfikiran kalau peraturan yang dibuat orang tuanya kepada sang anak itu jahat. 

Padahal peraturam yang diberikan orang tua kepada anaknya adalah kebaikan untuk dirinya. Dan yang paling penting adalah dikomunikasikan dengan baik antarpasangan supaya terbentuk keadaan parenting yang aman buat kedua belah pihak. Dan menghasilkan anak-anak yang cerdas, pintar, berkualitas dan menjadi harapan bangsa Indonesia.

2. Kedua Sokongan Orang Tua terhadap Pertumbuhan Motorik Anak
Setelah kita memahami dan mempelajari mengenai pertumbuhan fisiknya, kita saat ini bergeser pada pertumbuhan motorik anak. Anak usia dini merupakan masa-masa golden age atau masa keemasan seorang anak. Karena pada masa ini anak akan melihat, meniru dan merekam apa yang terjadi pada dirinya. Pada masa ini anak-anak usia dini sangat memerlukan sokongan serta kedudukan yang berarti orang tua sepanjang masa golden age, buat mengukuhkan dirinya selaku individu utuh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun