Awalnya, dia memiliki satu blok lalu dia kembangkan hingga berhasil memiliki 12 blok wadah hidroponik. Setiap satu ikat sayur dijualnya seharga 4 ribu rupiah.
Perlu kamu tahu, banyak tanaman sayuran yang bisa dilakukan secara hidroponik dengan masa panen yang relatif singkat. Rata-rata masa panennya setiap 30 hari sekali.
Bayangkan saja, sebagai milenial, kamu cukup bekerja keras mempersiapkan di awal dan akhir masa panen kemudian bisa menghasilkan jutaan dalam waktu sebulan.
Memang setiap hari perlu dilakukan pengecekan dan perawatan agar hasil hidroponik maksimal. Tapi bukan berarti harus seharian seperti pak tani di sawah hampir seharian.
Kamu bisa melakukan pekerjaan yang lain lagi untuk menambah kembali pemasukanmu. Sehingga kamu tidak hanya mendapatkan satu pemasukan saja, tapi ada pemasukan lain untuk kebutuhanmu.
Contohnya saja kamu youtuber. Di sela-sela 'tandur' sayur hidroponik, kamu masih bisa berkegiatan garap kontenmu. Bahkan, sambil mantau hidroponikmu, kamu bisa bikin konten sekalian kan.
Atau jika kamu seorang penulis, bisa kok kamu menulis sambil mengamati tanamanmu. Bahkan setelah merawat tanaman sayur hidroponikmu, kamu bisa garap tulisanmu.
Ibarat kata anak-anak milenial, melihat yang 'ijo-ijo' akan membuat pikiran menjadi lebih fresh. Jadi, bertanam hidroponik juga bisa membuat pikiranmu lebih jernih lagi.
Cara bertanam sayuran hidroponik
Sudah tertarik bertanam hidroponik? Ada beberapa langkah yang harus kamu ikuti jika memang kamu tertarik untuk memulai bisnis "petani sayur hidroponik".