Brave Throg yang kemudian dikenal sebagai Puddlegulp, berlari mengejar penyelamat hijau berkilau untuk memperingatkannya tentang tikus yang masih ada yang mengikuti di belakangnya dan akhirnya terkena petirnya dan bertransmutasi.
Saat itulah Puddlegulp menemukan dirinya dianugerahi sepotong Mjolnir Thor yang perkasa. Dia memang diberikan Mjolnir dan menjadi Throg, pembunuh tikus dan fulminator ganas dari Frogdom.
Sebelum menjadi Throg atau Puddlegulp, Simon Walterson adalah bintang sepak bola kampus. Sayangnya, dia lupa melakukan pembayaran saat bertemu seorang mistikus demi bisa berbicara dengan istrinya yang telah meninggal.
Setelah Throg menyelesaikan misi pemusnahan hewan pengerat, dia mendapat perhatian para superhero semesta Marvel. Dia dipilih oleh Lockjaw untuk bergabung dengannya dalam mencari Infinity Stone.
Throg bergabung dengan Avengers hewan lain untuk menjelajahi alam semesta. Saat menghadapi musuh mengerikan seperti Giganto, Thanos, atau bahkan penghuni reptil pada periode Jurassic, Throg and the Pet Avengers yang diandalkan.
Dengan Frogjolnir, Throg bisa mengeluarkan kilat seperti Thor, tapi agak lebih kecil. Dia memiliki kekuatan seperti Thor pada skala yang lebih mirip katak. Daya tahan, penyembuhan, dan daya tahan, tidak sama dengan Thor.Â
Tapi jangan salah, Throg bisa menghadapi semua penjahat yang melintas di Central Park sendirian. Tidak ada penjahat yang ingin sendirian melawannya.
Entah berhubungan atau tidak, di laman web Marvel, karakter Throg ini dikenal sebagai "Asgardians of the Galaxy". Di ending Endgame, Thor sempat mengatakan jika kini dia menjadi Asgardians of the Galaxy bersama Star-Lord dkk .
Apakah ini sekadar easter egg atau ini malah menjadi pengantar film Thor : Love and Thunder yang saat ini sedang masuk proses penggarapan film. Siapa tahu Thor berubah menjadi katak, lalu dicium oleh Jane layaknya film Disney.
