Mohon tunggu...
Tito Adam
Tito Adam Mohon Tunggu... Jurnalis - Social Media Specialist | Penulis | Fotografer | Editor Video | Copy Writer | Content Writer | Former Journalist

Senang untuk belajar dan belajar untuk senang | Instagram @titoadamp | Email titoadamp@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Episode 3 "The Falcon and The Winter Soldier", Baron Zemo Malah Jadi Sekutu dan Penyelamat

2 April 2021   18:17 Diperbarui: 2 April 2021   18:46 1670
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sam, Zemo dan Bucky saat berada di Madripoor. Sumber : Disney+

Dalam perbincangan itu, Bucky mengajak Sam disebuah tempat gelap. Saat Bucky menyalakan saklar lampu ternyata mereka berada di sebuah gudang atau bengkel mobil.

Bucky lalu meminta Sam menjelaskan hipotesisnya tentang bagaimana system penjagaan narapidana di sebuah penjara. Intinya, saat terjadi kekacauan di dalam penjara, penjagaan akan tersita untuk menenangkan narapidana. Di saat itu lah ada momen untuk melepaskan diri

Di saat Bucky selesai menjelaskan itu, Zemo lalu muncul dan membuat Sam emosi dan meminta Zemo kembali ke penjara. Bucky coba menenangkan Sam dan menyampaikan jika mereka butuh Zemo. Saat Zemo ingin berkata sesuatu, Sam dan Bucky kompak menyuruhnya untuk diam.

Bucky lalu menjelaskan agar Sam untuk mau mendukungnya sekali lagi, sama saat momen di Civil Wars. Akhirnya, Sam pun menyetujui asal dengan syarat Zemo tidak boleh melakukan segala sesuatu tanpa seijin Sam dan Bucky. Zemo pun lalu tersenyum.

Zemo lalu mengajak Sam dan Bucky untuk mengambil sesuatu di dalam sebuah garasi mobil bawah tanah milik keluarga Zemo. Di sini, Zemo mengatakan jika dia sudah memburu orang-orang yang direkrut HYDRA untuk membuat serum super soldier

Karena begitu serum itu ditemukan, kata Zemo, seseorang itu akan membentuk pasukan, seperti Avengers. Saat mengambil barang ini, terlihat topeng ikonik Baron Zemo yang terkenal versi komik.

Untuk menghentikan super soldier ini, Zemo menyarankan mereka untuk mendaki tangga kriminal. Untuk step awal mereka harus bertemu dengan Selby, wanita penadah kelas menengah yang dikenal Zemo. Dari situ, mereka bisa melakukan step kriminal berikutnya.

Selama ini ternyata Zemo merupakan anggota keluarga kaya dan terpandang. Dia memiliki pesawat jet pribadi dan seorang asisten. Zemo lalu mengatakan, dia sebenarnya adalah seorang baron, salah satu anggota keluarga kerajaan (bangsawan) hingga Avengers menghancurkan negaranya (Sokovia) saat perang melawan Ultron.

Dalam scene di pesawat pribadi, banyak hal yang dibicarakan mereka bertiga. Kebanyakan Zemo yang berbicara. Zemo tahu tentang "bucket list" milik Bucky, bahkan Bucky mengancam Zemo jika memegang buku Bucky sekali lagi, dia akan membunuhnya. Zemo pun menyampaikan jika dia sudah tahu tentang bucket list itu, itu merupakan daftar orang-orang yang pernah disakiti oleh Bucky semasa menjadi Winter Soldier

Sam lalu mengomentari jika dia pernah melihat hal yang sama saat Steve baru keluar dari peti es, dia juga membuat list yang berisi tentang lagu Trouble Man lagu Marvin Gaye. Zemo lalu menanggapi jika Sam pasti sangat mengangumi Steve. Menurut Zemo, Steve merupakan orang yang sangat berbahaya. Orang-orang terlalu memuja prajurit super amerika, mereka menjadi simbol, ikon, lalu melupakan kekurangan mereka.

Dari situ, kata Zemo, kota terbang (Sokovia) terjadi, orang tak bersalah mati, gerakan terbentuk dan terjadi perang. Zemo lalu mengutarakan hipotesisnya, "apakah kita mau hidup di dunia yang berisi penuh dengan orang seperti Red Skull?". Itu sebabnya Zemo mengajak mereka berdua ke Madripoor

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun