Mohon tunggu...
Tito Adam
Tito Adam Mohon Tunggu... Jurnalis - Social Media Specialist | Penulis | Fotografer | Editor Video | Copy Writer | Content Writer | Former Journalist

Senang untuk belajar dan belajar untuk senang | Instagram @titoadamp | Email titoadamp@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Belajar Hidup Bahagia Lewat Film "About Time"

17 Maret 2021   18:21 Diperbarui: 18 Maret 2021   00:00 594
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster film About Time. Sumber: HeyUGuys

Di luar resto, Tim menunggu Mary keluar untuk tahu bagaimana aslinya. Ketika keluar, terlihat wajah cantiknya Mary. Dia salah tingkah, Mary lalu berikan no teleponnya ke Tim.

Perjalanan balik ke rumah, Tim terlihat senang dan bahagia. Namun saat masuk ke rumah, Harry teman ayah Tim tampak marah dan depresi. Harry cerita jika teatrikalnya berantakan dan menyedihkan karena tokoh utama lupa dialognya.

Tim memutuskan untuk membantu, dia kembali ke masa lalu. Tim memilih untuk menolak ajakan Jay makan malam dan membantu Harry. Beberapa kali Tim harus melakukan perjalanan waktu agar pementasan tersebut sukses.

Usai pementasan, Tim buru-buru ke restoran tempat bertemu Mary. Harapannya dia bisa bertemu dengan Mary lagi. Ternyata, Mary sudah pulang dari resto tersebut. Tim ingat jika dia sudah sempat menyimpan nomor telepon Mary. Ternyata nomornya tidak ada, tidak bertemu otomatis tidak mendapatkan nomor telepon.

Semenjak itu Tim terlihat murung. Bahkan Harry berulang kali menyindir Tim sebagai pemuda tidak semangat. Harry sendiri pamer review pementasannya dipuji banyak kritikus di media cetak. Saat itu terlihat di halaman depan koran yang dibaca Harry adanya pameran foto tentang Kate Moss. Melihat itu, Tim langsung menuju lokasi pameran berharap bisa bertemu Mary yang fans berat Kate Moss.

Hari demi hari dilalui Tim, sebulan lamanya Tim menunggu di dalam pameran Kate Moss itu. Hingga pada suatu ketika Tim sudah merasa bosan dan meminta adeknya menemani menunggu di pameran tersebut. Tak disangka, di hari itu, Tim bertemu dengan Mary. Dengan berbagai usaha dia akhirnya bisa mengobrol dengan Mary. Namun sayangnya Mary sudah memiliki kekasih.

Tim lalu penasaran kapan mereka jadian, dimana dan jam berapa. Tim sangat ingin tahu agar dia bisa mengulangi waktu lagi sebelum Mary jadian dengan kekasihnya. Ketika sudah tahu, Tim lalu kembali melakukan perjalanan waktu, dia menuju sebulan sebelumnya. Saat itu Mary sedang berada di pesta sahabatnya. Obrolan mereka sangat cair bahkan sangat menyenangkan dan cukup romantis.

Tim lalu mengantar Mary pulang. Di sini, ada sedikit scene yang berbau dewasa. Meskipun begitu, menariknya, tidak ada satupun gambar ataupun adegan berbau porno. Sutradara film ini kemas dengan sangat cantik. Tim menggunakan kemampuannya melakukan perjalanan waktu demi memberikan impress "malam pertama" dengan Mary.

Semenjak itu, Tim dan Mary tinggal bersama. Mereka menjalani hari-hari berdua dengan romantis. Suatu ketika, Tim ingin sekali menonton pentas Opera. Namun Mary tidak mau dan meminta Tim untuk menonton sendiri. Tim lalu mengajak satu-satunya teman dekat di kantornya Rory.

Di saat usai pementasan Opera, Tim bertemu Charlotte, cinta pertamanya. Cinta yang pernah menolaknya. Di sini banyak adegan lucu dan menarik. Tim melakukan banyak sekali perjalanan waktu di momen ini, karena dia selalu mengalami kesialan. Hingga akhirnya dia memutuskan untuk bersembunyi dan memilih menghindari Charlotte.

Saat perjalanan pulang bersama Rory, Tim bertemu Charlotte dan temannya. Charlotte kaget jika Tim berani memutuskan untuk tinggal di kota besar dan meninggalkan Cornwall kota kecil di Inggris. Awalnya, Charlotte meninggalkan Tim karena ingin makan malam bersama temannya. Saat Charlotte pergi, Rory berkata jika siapapun yang bisa mendapatkan Charlotte dia pasti akan meninggal dengan bahagia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun