Mohon tunggu...
tika habeahan
tika habeahan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Be do the best
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

MENJADI BERKAT BAGI SESAMA

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Perihal Luka

9 November 2022   13:42 Diperbarui: 9 November 2022   14:23 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Yang tertungkus lumus dalam kisah lama yang tertinggal; 

Aku masih saja sulit melupakan.  

Apa kau lupa?

Beberapa detik yang berlalu pun disebut kenangan. 

Pernahkah kau mengingatku ketika jarak memasung kita ? 

Adakah kabar yang kau kirimkan ketika aku berteriak rindu?

Kini aku nyaman dengan sepi yang kau berikan

Lalu merubah arah langkah, tak lagi maju ke tempat yang kita namakan tujuan. 

Mundur perlahan, mencari jejak-jejak yang pernah kau tinggalkan.

Kemudian tanpa merasa bersalah kau bilang, "aku tak bisa melupakan?"  

Terima kasih atas segala kisah kebahagiaan yang pernah kau gambarkan 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun