Mohon tunggu...
Tiara mitra lestari
Tiara mitra lestari Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Tiara mitra lestari, seorang mahasiswi perguruan tinggi di bidang Dakwah dan Ilmu komunikasi jurusan Komunikasi Penyiaran islam

Selanjutnya

Tutup

Film

Bad Genius

30 September 2022   13:05 Diperbarui: 30 September 2022   13:08 330
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Bad Genius adalah film yang berasal dari Negeri Gajah Putih yaitu Thailand. Film ini ditayangkan pada tahun 2017 yang diproduksi oleh Jork Kwang Films dan didistribusikan oleh GDH 559. Film tersebut disutradarai oleh Nattawut Poonpiriya, dan dibintangi oleh Chutimon Chuengcharoensukying seorang aktor perempuan dari Thailand dalam debut film fiturnya sebagai Lyn . Secara garis besar ia bercerita tentang  film ini mengisahkan seorang siswi yang pintar dengan satu kelompoknya merencanakan pembobolan suatu ujian untuk lanjut ketingkat perguruan tinggi yang terkenal. 

Dia memberi alasan mengapa ia memilih film Bad Genius ini menjadi salah satu film yang direkomendasikan. Sebabnya ialah film ini memberikan banyak pelajaran bagi kita semua untuk tidak berlaku curang dan memanfaatkan suatu kelebihan untuk mendapatkan apa yang kita impikan. Film ini juga memberi pelajaran bagi kita sebagai seorang penuntut ilmu untuk terus berusaha dengan cara yang sehat dan tidak main curang sendiri.

Dia memberi tahu bahwasanya film ini mengangkat tema sosial dimana terdapat suatu konflik atau permasalahan yang terjadi pada kalangan remaja yang bersangkutan dengan kehidupan sosial di sekolah mereka. Tema sosial pada cerita ini juga terdapat pada permasalahan yang menyangkut tentang ekonomi sang pemeran utama. Dimana pemeran utama yaitu Lyn memiliki masalah kekurangan pada penghasilan yang didapatnya.

Film ini memiliki tokoh-tokoh yang sangat mendukung didalamnya. Ada beberapa tokoh atau pemeran utama dalam cerita film tersebut, seperti Lyn ia adalah seorang perempuan yang menjadi pemeran utama. Dimana ia adalah seorang gadis dari kalangan menengah yang hidup hanya bersama ayahnya saja. Ia adalah siswi yang sangat cerdas di sekolahnya sebab itu dia dapat masuk kesekolah yang bagus di Thailand. 

Dan yang kedua ada Grace dimana ia menjadi teman Lyn dan ia juga yang mengusulkan untuk Lyn menjadi joki untuk tugas ulangan para siswa yang ingin membayarnya. 

Dan yang ketiga ada Pat yaitu pacar dari Grace, Pat dan Grace bekerja sama untuk menghasut Lyn agar mau menjadikan kepintarannya menjadi salah satu sumber dari penghasilannya. Selanjutnya ada Bank dimana ia adalah salah satu murid yang memiliki kepintaran diatas rata-rata seperti Lyn. Awalnya Bank dan Lyn adalah rival dalam merebutkan beasiswa. Bank sendiri yang melaporkan mereka atas tindak kecurangan yang terjadi. Tetapi dengan berjalannya waktu Bank merasa bahwa iapun juga membutuhkan uang untuk biaya hidupnya. maka dari  itu Bank akhirnya bergabung bersama mereka. Dan tokoh-tokoh yang lain adalah tokoh-tokoh pendukung dalam film tersebut.

Seperti yang sudah tertera diatas, konflik yang terjadi pada film ini bermula dari seorang gadis yang membutuhkan uang untuk biaya hidupnya ditambah dengan apa yang ia ketahui bahwa gurunya memberikan soal-soal untuk anak-anak yang memiliki kelas privat bersama dirinya tetapi tidak diajarkan kepada anak-anak di kelasnya. Hal tersebut menjadi pemicu untuk Lyn bermain kotor juga di tambah ia bertemu dengan Pat dan Grace yang menawarkan sejumblah uang yang sangat banyak apabila ia ingin membatu mereka lulus dalam tes ujian masuk perguruan tinggi tersebut. 

Awalnya mereka hanya meminta Lyn untuk memberikan jawaban pada saat ujian sekolah saja seperti dengan cara menggunakan penghapus atau pergerakan kode tangan dan semacamnya. Sampai mereka ketahuan dan beasiswa Lyn sempat dicabut oleh pihak sekolah. Tetapi tekad mereka tidak sampai disitu saja. Mereka membuat rencana kembali untuk membobol soal masuk ujian perguruan tinggi yang diadakan di luar negeri. Misi mereka sempat berhasil, tetapi tidak disangka Bank ditangkap ditempat ketika ia sedang mencoba untuk memberikan jawaban soal ujiannya oleh petugas yang berada disana. Akhir dari ceritanya Bank dan Lyn mengaku bahwa ia melakukan percobaan pembobolan soal tersebut kepada penjaga pusat, lalu Bank dan Lyn mendapat konsekuensi dari apa yang ia lakukan yaitu mereka dikeluarkan dari sekolah dan tidak dapat mengikuti ujian masuk perguruan tinggi ditempat yang sama.

Saya sendiri merekomendasikan film ini untuk ditonton bagi para mahasiswa dan orang-orang yang memang sudah dapat menyikapi suatu hal dengan positif. Sebab film ini memberikan banyak pelajaran dan manfaat yang dapat diambil bagi para penontonnya. 

Tiara Mitra Lestari/11220510000092

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun