Mohon tunggu...
Thurneysen Simanjuntak
Thurneysen Simanjuntak Mohon Tunggu... Guru - Nomine Kompasiana Awards 2022 (Kategori Best Teacher), Pendidik, Pegiat Literasi, serta Peraih 70++ Penghargaan Menulis.

www.thurneysensimanjuntak.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Peran Orang Tua dalam Mencerdaskan Buah Hati

11 Juli 2018   13:12 Diperbarui: 11 Juli 2018   18:35 830
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pertama, memperhatikan asupan makanan yang bergizi. Dengan makanan bergizi, tentu akan berdampak besar pada pertumbuhan dan perkembangan seorang anak. Termasuk dalam hal pertumbuhan pikiran dan tubuh yang sehat dan kuat.

Kedua, memperhatikan pola tidur dan istirahat, agar tubuh tetap bugar dan tidak mudah letih, sehingga tidak menghambat aktivitas belajarnya.

Ketiga, membiasakan berolahraga dan menghirup udara segar di pagi hari. Disamping agar tubuhnya prima dan kuat, maka olahraga akan mengembangkan integrasi dari setiap anggota tubuh.

Keempat, membiasakan anak bermain di luar rumah dan memperkenalkan lingkungan sekitar dan lingkungan alam. Sebab di sana seorang anak akan belajar banyak hal.

Kelima, kembangkan kreativitas berpikir dengan berbagai tantangan yang sesuai dengan perkembangan usianya.

Keenam, orangtua harus memelihara keingintahuan seorang anak. Artinya, jangan pernah menghambat kebiasaan bertanya dari seorang anak.

Ketujuh, orangtua memberi suplemen yang mendukung kecerdasan seperti cerebrofort.

Sebagai orangtua, sesungguhnya banyak cerita menarik dan pengalaman kami dalam membimbing anak agar menjadi pribadi yang cerdas.

Di samping keenam hal yang sudah saya paparkan di atas, setidaknya ada beberapa pengalaman nyata yang kami lakukan untuk mengenali, menggali dan mengembangkan kecerdasan anak kami.

Ketika anak sulung kami masih berumur tiga hingga empat tahun, kami orangtuanya mulai memperkenalkan musik dan gambar, yakni dengan mengikuti les piano dan latihan mewarnai gambar.

dokpri
dokpri
Untuk les musik, setelah belajar setengah tahun, ternyata kami belum melihat perkembangan dan kemauannya yang seriusnya untuk berlatih. Sementara di bidang gambar menggambar, ternyata anak kami menunjukkan ketertarikan dan mulai menunjukkan prestasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun