Mohon tunggu...
The Storm
The Storm Mohon Tunggu... Freelancer - Guru

Iseng aja

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Kamen Rider Cross System (Fanfic) - Chapter 12: Rencana Kesejahteraan Abadi

24 November 2024   20:15 Diperbarui: 24 November 2024   20:17 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerbung. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Yuri B

Di tempat lain, Kuroto nampak sedang duduk-duduk di sebuah bangku panjang kayu di sebuah taman yang terbilang cukup ramai. Kuroto memain-mainkan pistol yang ternyata adalah pistol yang merubah manusia menjadi monster 'Chemybugs'. Ia jugalah yang telah merubah orang dari balik semak-semak dekat rumah Lisa menjadi Horse Chemybugs. Kuroto melakukannya karena sebuah rencana.

Cukup jauh sebelum ini, Dan Kuroto yang sedang meneliti di ruang pribadinya berhasil menemukan sebuah alam bernama 'Alam Keabadian'. Disana, ia bertemu dengan seorang pria misterius yang mengajaknya bekerjasama untuk kesejahteraan abadi umat manusia. Pria yang diketahui bernama Shota itu bilang ingin membentuk sebuah lingkaran yang dapat membuat manusia bahagia selamanya dan membutuhkan 1000 tubuh manusia. Pria tersebut telah menciptakan alat 'Alkimia' bernama 'Chemy Trans' yang harus digabungkan dengan alat pencipta Virus Bugster milik Kuroto. Dengan kejeniusan mereka berdua, akhirnya terciptalah alat baru berbentuk pistol yang bisa membuat manusia menjadi Chemybugs, dan manusia harus menjadi Chemybugs dulu selama setengah jam agar bisa disegel di Alam Keabadian. Namun demikian, hal tersebut bisa gagal dan hanya membuat manusia menjadi Bugster saja, contohnya adalah 'Salty', dia adalah manusia yang berubah menjadi Bugster setelah terkena tembakan alat tersebut oleh Kuroto, bukan Salty yang asli. Lalu, untuk mempermulus rencananya, Shota menghidupkan kembali Three Dark Sisters sebagai kaki tangannya, sekaligus mewujudkan impian 'Lachesis' yang ingin menjadi manusia. Ya, mereka semua dijadikan manusia oleh Shota dan Lachesis merubah namanya menjadi Lisa. Tapi, Three Dark Sister harus menuruti keinginan Shota jika tidak ingin dimatikan kembali.

Kuroto tertawa mengingat hal itu. Tapi, ia harus menjalankan rencana itu tanpa tanggung-tanggung, demi kesejahteraan umat manusia. Ia mulai membidik salah satu manusia, sebelum akhirnya melepaskan tembakan pistol lasernya ke arah seorang pria berjaket hitam. Pria berjaket hitam tersebut pun berubah menjadi Chemybugs bertubuh baja warna perak dan kepala, tangan, dan kaki yang menyerupai 'banteng'. Monster tersebut segera menyerang orang-orang disekitarnya hingga orang-orang tersebut berlarian panik hingga lama kelamaan taman menjadi sepi. Tak terasa, monster tersebut sudah mengamuk selama 30 menit. Kuroto segera menekan tombol merah pada pistolnya dan ia tembakkan ke arah Chemybugs banteng itu. Terkena tembakan tersebut, Chemybugs itu langsung terserap masuk ke dalam pistol Kuroto. Setelah itu, Kuroto pergi. Ia pergi ke sebuah ruang rahasia di sebuah gedung besar yang letaknya di lantai paling atas. Begitu masuk, Kuroto segera menghampiri seorang pria berkumis dan berjanggut lebat dengan kepala yang botak dan berjas serta celana panjang hitam. Pria itu tengah sibuk berkutat dengan sebuah komputer.

"Shota, aku bawakan hasil buruanku," ucap Kuroto sembari menepuk bahu pria itu.

Pria yang ternyata adalah Shota tersebut menoleh ke belakang sebentar. "Berapa banyak?"

"Kira-kira 200," jawab Kuroto.

"Bagus! Masukkan di tabung itu!" tunjuk Shota pada sebuah tabung besar yang dililit banyak kabel yang letaknya di sudut ruangan.

Kuroto pun segera berjalan ke arah tabung tersebut lalu menempelkan moncong pistolnya pada lubang yang ada di permukaan tabung. Begitu Kuroto menarik pelatuknya, pistol tersebut bersinar, lalu sinarnya membentuk bulatan yang masuk ke dalam tabung.

"Akhirnya, terkumpul juga," gumam Kuroto. "Sekarang, waktunya melepas penat. Jalan-jalan!"

Kafe Coklat pukul 09:10.

Lisa daritadi mengajak Kai bercanda dengan menempelkan coklat di kuenya ke pipi dan juga hidung Kai. Kai menanggapinya dengan senyum tipis saja. Lisa tampak sangat menikmati harinya di tempat tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun