Mohon tunggu...
Theresia Martini
Theresia Martini Mohon Tunggu... Guru - Pencinta Keheningan

Menyukai segala hal yang baru untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan diri

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Terdengar Senandung Cemara Nan Syahdu

3 November 2022   04:35 Diperbarui: 31 Desember 2022   01:39 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image caption; https://pixabay.com

Ku pandang pusaramu ibu

Tanpa suara, diam dan membisu

Tak lagi terdengar merdu suaramu

Bersenandung temani tidur malamku

Sejenak terkenang masa kecilku

Tertawa dan bernyanyi bersamamu

Masih terngiang ditelinga tawamu ibu

Saat dengar cerita lucu dari mulut kecilku

Ibu, kini ku hanya mampu mengenangmu

Ingin kutulis banyak cerita di pusaramu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun