Mohon tunggu...
Theresia Martini
Theresia Martini Mohon Tunggu... Guru - Pencinta Keheningan

Menyukai segala hal yang baru untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan diri

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Denting Nada Rinai Hujan

3 Oktober 2022   21:00 Diperbarui: 3 Oktober 2022   21:02 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi hujan turun. Foto: Repro kapanlagi.com/freepik

Syahdu ku dengar denting nada rinai hujan

Melahirkan melodi indah begitu menenangkan

Memecahkan segala kerinduan dan kerisauan

Memberikan satu kebahagiaan tak terlukiskan

Kupandang tiap tetes hujan yang turun

Melempar senyum yang membuatku tertegun

Kau hadir di bayang kaca yang mulai berembun

Dinginnya hujan membuat kaca tampak merabun

Perlahan bibirku terbata merapal namamu

Dalam dinginnya hujan kurasakan pelukan rindu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun