Mohon tunggu...
Theresia Iin Assenheimer
Theresia Iin Assenheimer Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu dari dua putra

Belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Berkebun di Musim Semi Saat Karantina Mandiri

8 April 2022   04:58 Diperbarui: 8 April 2022   23:41 449
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pohon Ceri sedang berbunga (dokpri)

Dari kejauhan saya sudah melihat mobil suami mendekat dan berhenti. Suami langsung turun dari mobil mau tolong angkat koper. 

Saya langsung bilang, " Bitte  nicht  kussen oder umarmen und bitte mit Mundschutz ", yang artinya " Tolong jangan memeluk dan mencium dan tolong pakai masker".

Ya, karena saya dari menjenguk Michael dan Michael positiv, meskipun sudah membaik, siapa tahu saya positiv dan membawa  virus.

Saya bilang, Pa, tenggorokan kering, gatal, serak dan pingin batuk. Aku setiap hari sudah antigen test tetapi selalu negativ, nanti aku mau test PCR untuk memastikan.

Sampai di rumah saya langsung tidur di kamar atas, di kamarnya Michael sendirian. Saya bilang ke suami kita pisah dulu supaya tidak tertular.

Hasil PCR test positiv dan harus karantina mandiri

Sekitar jam 08.00 suami mengantarku ke test PCR.  Karena hasil antigen test negativ, PCR test harus bayar sendiri.

Na ja egal, na ya....biarlah yang penting aku  tahu pasti  bahwa positiv. 

Setelah mendaftar secara online dan memilih jam yang saya inginkan, kami menuju tempat test centrum yang ada di pinggir kota kami Dietzenbach. 

Test secara Drive in. Jadi praktis dan tidak harus keluar dari mobil, hanya membuka jendela.  

Setelah memperlihatkan tanda pendaftaran dan menyerahkan biaya test PCR 69,50 Euro, di test dengan dicolek dihidung dan di pangkal lidah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun