Mohon tunggu...
Theresia Iin Assenheimer
Theresia Iin Assenheimer Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu dari dua putra

Belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Menikmati Malam dan Hidangan Vegetarian di Zuerich dalam Bayangan Omicron

8 Januari 2022   06:24 Diperbarui: 9 Januari 2022   19:13 1284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Danau Zuerich di malam hari foto Laci Biro/dokpri

Jalan-jalan di Zuerich di malam hari

Jam 17.30 Michael selesai kerja dan keluar dari kamarnya. Jetzt koennen wir gehen. Sekarang kita boleh pergi. Ja akhirnya Michael Feierabend, atau selesai kerja.
Kami pun siap-siap untuk jalan-jalan ke kota. Sebelum berangkat kami minum kopi dan pelan-pelan menuju kota.

Malam ini kami ingin jalan-jalan, menikmati Zuerich di malam hari, kemudian makan malam di kota. Untuk itu sebelum berangkat Michael menelpun restoran untuk memesan tempat. Tidak seperti bulan lalu sebelum natal, sangat sulit untuk mendapatkan tempat di restoran pilihan, paling tidak harus dua atau tiga hari sebelumnya menelpun supaya mendapatkan tempat. Malam ini kami masih mendapatkan tempat untuk jam 20.00, meskipun saat ini sudah jam 18.00.

Kali ini kami mengendarai mobil, tidak naik kereta. Biasanya bila tidak sedang Lockdown, jam 18.00 merupakan jam pulang kantor. Zuerich tidak beda dengan kota-kota besar-kota lain, di jam pulang kerja, macet. Tetapi kali ini sama sekali tidak macet. Perbedaannya nyata dan terasa sekali. Wajib Homeoffice selama Lockdown, merupakan penyebab ketidak macetan.

Dewi anak babtisku yang bekerja di suatu bank di Zuerich juga sama seperti Michael, bekerja di rumah. Ja seperti telah saya tulis pada artikel yang lalu, di Swiss khususnya di Kanton Zuerich, wajib Homeoffice sampai tanggal 24 Januari 2022. Setelah itu ditinjau kembali, apakah wajib Homeoffice ini diperpanjang atau tidak diperpanjang.

Udara dingin di musim dingin, membuat orang terpaksa tinggal di rumah atau berkumpul di ruangan yang hangat. Di ruangan sempit dan buruknya pergantian udara hanya mempertajam tingkat penularan virus Covid-19. Omicron tingkat penularannya lebih cepat lagi. Saat ini masih di tengah-tengah musim dingin. Situasi ini memperburuk situasi penularan Covid-19 dan Omicron.

Orang Swiss ahli membuat terowongan dan tempat parkir bawah tanah

Kami mencari tempat parkir di tempat parkir yang lumayan baru, di daerah pertokoan Jelmoli, di Steinmuehleplatz 1, Zuerich. Tempat parkir yang unik, bersih dan modern. Unik karena tempat parkir ini berbentuk melingkar dan agak miring ke atas, jadi unik. Philipp dan Michael bilang, „Orang Swiss ahlinya membuat terowongan dan tempat parkir."

Hampir di semua tempat parkir di Swiss selalu dengan lampu kecil di atas dinding di setiap tempat parkir. Lampu menyala merah bila tempat parkir digunakan, lampu hijau menyala tempat parkir kosong. Di dinding, persis di samping lift, tergantung kertas yang berisi keterangan di lantai mana dan di deretan mana tempat parkir tersebut dan boleh diambil untuk menemukan kembali di mana mobil kita parkir. 

Lorong dan gang di kota tua Zuerich yang sepi. Foto iin
Lorong dan gang di kota tua Zuerich yang sepi. Foto iin

Lorong-lorong Zurich yang sepi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun