Mohon tunggu...
Theresia Iin Assenheimer
Theresia Iin Assenheimer Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu dari dua putra

Belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Trip

Mengejar Matahari 1

23 Februari 2021   05:43 Diperbarui: 25 Februari 2021   02:25 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketedrale La Seu Palma de Mallorca

Memasuki bulan november di Frankfurt, merupakan saat-saat yang paling tidak menyenangkan. Bagaimana tidak, hari semakin pendek,  jam 17.00, sudah mulai gelap. Angin musim dingin mulai  berhembus. Langit lebih sering kelabu tidak lagi biru. Suhu udara terus menurun, paling hangat 11 derajad.

Iseng aku dan suami cari informasi ke Reise Büro dekat rumah, berapa harga tiket pesawat ke Mallorca. Mallorca adalah pulau di Laut Tengah milik Spanyol. Betapa terkejutnya aku, harga tiket pulang pergi Frankfurt ke Palma de Mallorca cuma 89 Euro dengan Condor.  Bulan november bukan bulan Hochsaison, jadi murah sekali. Sampai di rumah telpun anak-anak di kostnya masing-masing apakah mau ikut pergi . Philipp anakku yang besar bilang, "ikut aku masih punya sisa hari libur". Michael anak ke duaku sedang libur tenang, maksudnya libur sebelum ujian. Kebetulan aku juga harus menghabiskan liburku sebelum akhir tahun. 

Maka jadilah kami berempat berlibur pendek ke Mallorca. Orang Jerman sering menyebut Mallorca sebagai negara bagian Jerman ke 17, karena begitu cintanya orang Jerman dengan pulau milik Spanyol yang indah ini. 

Kami terbang jam 8.00 dari bandara Frankfurt am Main. Penerbangan memakan waktu cuma 2 jam 5 menit. Seperti dari Jakarta ke Bali saja.

Dari bandara kami telah memesan mobil yang akan kami pakai selama di Mallorca. Tidak heran kalau orang Jerman bilang Mallorca merupakan negara bagian yang ke 17 karena kami tidak harus berbahasa Spanyol dan banyaknya orang Jerman tinggal dan mengunjungi Mallorca. 

Setelah mendapatkan mobil, tujuan pertama kami kota Palma, ibu kota pulau Mallorca, tepatnya ke Ketedral Palma. Orang Mallorca menyebutnya Kethedrale La Seu yang artinya tempat tinggal Uskup. Ketedral ini architeknya bergaya Gottic dan di bangun tahun 1230. 

Pelabuhan Palma de Mallorca
Pelabuhan Palma de Mallorca

Pohon kurma di kiri kanan jalan, dari ketedral menuju Pelabuhan Palma
Pohon kurma di kiri kanan jalan, dari ketedral menuju Pelabuhan Palma

Kami menghabiskan hari pertama kami di kota cantik Palma. Kemudian menuju ke Can Picavort, di mana hotel kami berada . Sisi lain dari Mallorca.

Laut tengah di pandang dari balkon hotel kami tinggal
Laut tengah di pandang dari balkon hotel kami tinggal

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun