Mohon tunggu...
Thedimsumid
Thedimsumid Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Begini Cara Makan Dimsum yang Benar [Bukan] Dimsum Martabak

21 Juni 2018   16:36 Diperbarui: 21 Juni 2018   17:04 769
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kuliner. Sumber ilustrasi: SHUTTERSTOCK via KOMPAS.com/Rembolle

Apabila hari Imlek tiba maka ada satu hal yang sepertinya jangan sampai untuk terlewatkan yaitu kuliner yang terkenal akan kelezatannya.  Dari sekian banyak jenis kuliner khas Imlek maka ada satu makanan yang tidak boleh terlewatkan yakni dimsum. Bukan hanya karena telah menjadi ciri khas Imlek tapi juga karena rasa dan penampilan unik yang dimilikinya.

Sayangnya, masih banyak orang yang tidak tahu menahu atau bingung ketika akan memakan dimsum. Perlu diketahui bahwa memakan dimsum tidaklah seperti memakan makanan tipe lainnya yang bisa sembarangan. Nyatanya ada aturan dalam memakan dimsum yang benar seperti yang akan dijelaskan berikut ini.

  • Makan Sekali Suap

Cara salah makan dimsum yang paling sering dilakukan oleh banyak orang adalah memakan dimsum dalam beberapa kali suap. Banyak yang menganggap bahwa memakannya dalam beberapa kali suap akan menunjukan kesopanan. Padahal cara tersebut selain membuat makan jadi lebih berantakan juga tidak sesuai aturan.

Makanlah dalam sekali suap untuk mendapatkan rasa terbaiknya. Perlu diketahui dengan sekali suap maka semua bahan yang ada di dimsum lebih terasa. Hal ini juga termasuk ke dalam banyak tradisi China ketika menikmati dimsum. Jadi patut Anda terapkan juga ketika ingin menikmati dimsum dengan benar dan mendapatkan cita rasa yang terbaik.

  • Nikmatilah dengan Teh

Pilihan minuman yang tepat juga harus diperhatikan ketika mengonsumsi dimsum. Mungkin belum banyak yang tahu bahwa minuman yang tidak tepat akan mengurangi cita rasa dari dimsum itu sendiri. Salah satunya adalah dengan mengonsumsi kopi yang dibarengi dengan dimsum. Cita rasa dari kopi akan menahan kelezatan dari dimsum untuk keluar maksimal.

Lebih baik pilihlah secangkir teh untuk menemani Anda dalam menikmati dimsum. Cita rasa dari teh akan mampu berkombinasi sempurna dengan cita rasa dari dimsum. Untuk rasa yang lebih lezat lagi maka disarankan untuk memilih teh cita rasa melati yang rasanya lebih lembut di lidah.

  • Tuangkan Teh untuk Orang Lain Terlebih Dulu

Salah satu tradisi utama di China dalam menikmati dimsum yang benar adalah menuangkan teh terlebih dulu ke orang lain sebelum ke diri sendiri. Jadinya tradisi ini juga harus Anda ikuti dalam bagian tara cara menikmati dimsum yang benar. Jangan melakukan kesalahan seperti menuangkan teh untuk diri sendiri terlebih dulu karena ini akan dianggap tidak sopan.

  • Mengetukan Jari Telunjuk

Tradisi berikutnya yang juga patut Anda tiru ketika mengonsumsi dimsum adalah mengetukan jari telunjuk di meja. Apakah Anda bertanya-tanya apa maknanya? Ternyata tradisi ini mempunyai arti yang mendalam. Ketukan jari telunjuk tersebut ternyata dianggap sebagai ucapan terima kasih pada mereka yang terlebih dulu menuangkan tehnya.

Mengetuk jari di atas meja tersebut ternyata tidak bisa dilepaskan dari filosofi warga China tentang rasa hormat. Bahwa mengetukkan jari di atas meja dianggap sebagai simbol patuh atau menghormati orang lain yang diciptakan oleh kaisar pada masa itu. Sesuatu yang kemudian diterapkan pada banyak hal tidak terkecuali dalam mengonsumsi dimsum.

Empat cara yang telah dijabarkan di atas tentunya patut Anda coba ketika sedang mengonsumsi dimsum. Terutama bagi Anda yang tidak ingin sembarangan dalam mengonsumsi makanan unik yang satu ini. Bukan hanya semata untuk mengetahui tata kramanya tapi juga untuk lebih menghormati tradisi masa lampau yang tetap dijaga sampai sekarang ini.

Sumber
Kosakata Kuliner dalam Bahasa Inggris.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun