Mohon tunggu...
Thamrin Sonata
Thamrin Sonata Mohon Tunggu... Penulis - Wiswasta

Penulis, Pembaca, Penerbit, Penonton, dan penyuka seni-budaya. Penebar literasi.

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Taufik Kurniawan Akan Mendapatkan Kurnia di Balik Jeruji

3 November 2018   08:49 Diperbarui: 3 November 2018   08:58 332
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Taufik Kurniawan sebelum diperiksa, dan ditahan KPK. Masih bisa senyum-senyum. foto: Kompas.com

Seseorang hingga menjadi pimpinan, tentu, tersebab ia mendapatkan hidayah. Kurnia. Bahwa ia kemudian memelecehi kurnia yang dipanggulkan di pundaknya, karena entah apa. Dalam perjalanannya mengemban amanah itu tak memahami amanah tersebut.

Taufik Kurniawan, bukan sembarang orang. Ia tergabung dalam partai yang digawangi banyak tokoh, termasuk lokomotif reformasi Amien Rais. Simbol partai pun: pencerahan, maksudnya. Matahari bersinar dengan jumlah sinar yang diperhitungkan.

Sebagai Wakil Ketua DPR RI, Kurniawan tersangka dan sekarang ditahan. Bahkan ia sempat dua kali dipanggil yang kuasa perihal antirasuah KPK mangkir. Ada pelajaran hebat di negeri ini. Menyeret 28 kepala daerah (2018)  dan sejumlah pimpinan Wakil Rakyat, termasuk Si Papa minta saham Setnov yang barusan tercatat percakapan telepon dengan anaknya erihal proyek dan Irman Gusman Ketua DPD yang tersebutkan bersih.

Berkaca dari situ, Kurniawan akan kita dengar kemudian perjalanan menerima uang 3, 65 miliar dari Kepala Daerah Kebumen yang sudah dinon aktifkan. Sebelum menjalani proses persidangan, sekeluar dari Gedung KPK, ia menyebut dengan kalimat gagah: "Secanggih-canggihnya rekayasa manusia, rekayasa milik Allah yang paling sempurna. Artinya apa? Artinya, saya akan ikuti dan hormati proses hukum yang ada di KPK."

Capek, deh. ***

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun