1. YouTube
Menjadi layanan video yang dapat diakses oleh siapapun, persentase YouTube menduduki 93,8% dari jumlah populasi sekaligus peringkat pertama media sosial yang sering digunakan oleh netizen Indonesia (Hootsuite).
Aplikasi video yang didirikan pada 14 Februari 2005 ini mengakibatkan banyak pengiklan yang ingin memakai YouTube sebagai sarana kegiatan pemasaran digital.Â
Jadi, kalau ada Kompasianer yang bertanya, "Kenapa setiap menonton YouTube pasti ada jeda banyak iklan?" Jawabannya, karena di tahun 2021 ini rata-rata orang Indonesia sering mengakses YouTube setiap hari. Apakah Kompasianer adalah salah satu pengguna YouTube?
Tentunya, ada kesempatan emas bagi pekerja YouTube untuk memanfaatkan data-data pengguna bagi pengiklan, seperti lebih suka mengakses konten yang seperti apa, rata-rata berapa kali pengguna akses konten dalam seminggu, maupun durasi menonton suatu konten.
Anda dapat mengakses YouTube melalui pranala: https://www.youtube.com/.
2. WhatsApp
Meskipun WhatsApp (WA) diyakini sebagai media obrolan semata. tetapi aplikasi tukar pesan singkat ini mampu mengungguli peringkat dua media sosial yang sering digunakan setelah YouTube.
Fakta Hootsuite membenarkan adanya pengguna WhatsApp menduduki 87,7% dari jumlah populasi Indonesia.