Mohon tunggu...
Teopilus Tarigan
Teopilus Tarigan Mohon Tunggu... ASN - Pegawai Negeri Sipil

Pro Deo et Patria

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Tanya Jelaga kepada Laba-laba

30 April 2020   17:40 Diperbarui: 30 April 2020   17:35 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi rumah yang terbengkalai berjelaga (Dokpri)

Rumah sepi, jalanan pun sunyi 
Kemana gerangan orang-orang? 
Apakah semua bersamadi? 
Bukan, tak ada uang maka sepi 

Benarkah, selalukah tentang uang? 
Makan harus ada uang, samadi pun harus ada uang 
Lalu dimana gerangan uang? 
Itulah, mencari keburu membuat orang mati 

Rumah sepi, pondok terlantar 
Seenaknya, laba-laba bersarang
Rumah sepi, pondok terlantar
Sesukanya, jelaga dimana-mana

Itu, di sana ada orang lalu lalang
Di sanakah gerangan uang?
Bukan, orang-orang itu mencari kehidupan
Tak ada uang, mati

Kau takut, dia pun takut
Semua orang takut pada mati
Oh, tak ada uang hidup pun takut
Rumah sepi, pondok terlantar

Jelaga dan laba-laba
Berbincang sambil bersarang
Ketika rumah sepi, pondok terlantar
Jelaga masih ada dan laba-laba

Bukan, itu bukan sepi, bukan pula terlantar
Di rumah ada jelaga, dan laba-laba yang bersarang
Bersama menertawakan kehidupan
Lain hari meratapi kematian

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun