Mohon tunggu...
Teopilus Tarigan
Teopilus Tarigan Mohon Tunggu... ASN - Pegawai Negeri Sipil

Pro Deo et Patria

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Desa Itu Milik Siapa? Belajar dari Ruth Tandi Ramba, Sang Motivator Milik Desa

19 Juni 2019   10:46 Diperbarui: 20 Juni 2019   05:58 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruth Tandi Ramba (sumber: https://m.facebook.com/ruthtandi.ramba)

Ibu Ruth Tandi Ramba, yang kerja pengabdiannya tersimpan dalam buku Motivator Milik Desa itu, ternyata masih terus saja bekerja dalam pelayanan dan kerja-kerja sosialnya, kini di kampung halamannya di Tana Toraja, Sulawesi Selatan Indonesia. 

Dia yang dibentuk oleh alam dan masyarakatnya, mungkin telah bekerja melampaui apa yang bisa dilakukan sebagian besar orang yang lebih beruntung mengecap manisnya altar suci akademika. 

Kisah hidup dan pengabdian Ibu Rut Tandi Ramba menunjukkan bahwa tidak harus berasal dari altar suci Sorbonne. Pengabdian yang menyentuh sisi terdalam kemanusiaan bisa saja datangnya dari desa.

Ruth Tandi Ramba dalam kerja-kerja pemberdayaan masyarakat (sumber: https://m.facebook.com/ruthtandi.ramba)
Ruth Tandi Ramba dalam kerja-kerja pemberdayaan masyarakat (sumber: https://m.facebook.com/ruthtandi.ramba)
Ruth Tandi Ramba dalam kerja-kerja pemberdayaan masyarakat (sumber: https://m.facebook.com/ruthtandi.ramba)
Ruth Tandi Ramba dalam kerja-kerja pemberdayaan masyarakat (sumber: https://m.facebook.com/ruthtandi.ramba)
Ruth Tandi Ramba dalam kerja-kerja pemberdayaan masyarakat (sumber: https://m.facebook.com/ruthtandi.ramba)
Ruth Tandi Ramba dalam kerja-kerja pemberdayaan masyarakat (sumber: https://m.facebook.com/ruthtandi.ramba)
Ruth Tandi Ramba bersama peserta Toraja Youth Camp 2018 (sumber: https://m.facebook.com/ruthtandi.ramba)
Ruth Tandi Ramba bersama peserta Toraja Youth Camp 2018 (sumber: https://m.facebook.com/ruthtandi.ramba)
Ruth Tandi Ramba dalam sebuah pelayanan di Gereja Toraja (sumber: https://m.facebook.com/ruthtandi.ramba)
Ruth Tandi Ramba dalam sebuah pelayanan di Gereja Toraja (sumber: https://m.facebook.com/ruthtandi.ramba)
Dari akun facebook-nya, https://m.facebook.com/ruthtandi.ramba, ia tercatat memiliki hubungan pertemanan dengan hanya 318 orang, ia jauh dari publisitas. Dari hasil pencarian lainnya, saya mendapatkan informasi melalui postingan seorang gadis di blog pribadinya, www.sitirogayah.com. Ia menceritakan mengenai pengalaman pribadinya dalam sebuah kegiatan bertajuk Toraja Youth Camp 2018, yang dilaksanakan oleh Kawan Bangsa, dengan mengundang perwakilan pemuda dari berbagai daerah di Indonesia untuk belajar tentang toleransi, untuk dijadikan sebagai pemuda agen toleransi. Ini adalah sebuah kegiatan yang diadakan di Tana Toraja, Sulawesi Selatan, pada 27-29 April 2018.

Saat ini Ibu Ruth Tandi Ramba adalah Direktur Pusat Pembinaan dan Pelatihan Motivator Gereja Toraja. Ia juga tercatat sebagai seorang penatua Gereja Toraja dan merupakan salah seorang pengurus BVK Sangalla' periode 2017-2022 sebagai anggota.

Siti Rogayah, utusan kegiatan Toraja Youth Camp 2018 dari Medan bersama Ruth Tandi Ramba (sumber: www.sitirogayah.com)
Siti Rogayah, utusan kegiatan Toraja Youth Camp 2018 dari Medan bersama Ruth Tandi Ramba (sumber: www.sitirogayah.com)
Dari Ibu Ruth Tandi Ramba kita bisa belajar bahwa desa adalah milik kita bersama. Darinya kita bisa memaknai bagaimana seseorang bekerja dalam pemahaman bahwa dimana pun kita berada, maka itu adalah rumah kita, dan mereka yang tinggal di sana adalah saudara-saudara kita.

Mengutip sebuah ungkapan rohani, bahwa kita perlu bekerja bagi kebaikan tempat itu dan bagi setiap warga di dalamnya, karena kesejahteraan mereka adalah kesejahteraan kita.

Darinya juga kita bisa memaknai cara hidup seseorang yang mengerti bahwa hidup ini adalah kesempatan. Oleh karenanya, ia membiarkan hidupnya dipakai selagi ia masih kuat, dan bila saatnya nanti ia tak berdaya lagi, hidupnya pastilah sudah menjadi berkat.

Dipanjangkanlah umurmu dan sehat-sehat senantiasa wahai ibu-nya desa, Ruth Tandi Ramba. Diberkatilah Ruth Tandi Ramba-Ruth Tandi Ramba baru, para pamong desa sejati yang tidak terpaku pada gelar dan citra.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun