Mohon tunggu...
Politik Pilihan

Mencari Laksamana Raja di Laut

13 Februari 2018   17:16 Diperbarui: 13 Februari 2018   17:43 696
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beberapa bulan ke depan, KSAL Laksamana Ade Supandi akan diganti. Ade Supandi yang menjabat KSAL sejak 31 Desember 2014 merupakan perwira lulusan AAL Tahun 1983 dan akan pensiun pada tanggal 26 Mei 2018 (umur 58 tahun). Dalam UU no 34 Tahun 2004 tentang TNI pasal 53 disebutkan bahwa usia pensiun perwira TNI adalah 58 tahun. Lalu, siapa perwira tinggi TNI AL yang punya peluang menjadi Laksamana Raja di Laut untuk menggantikan Ade Supandi sebagai KSAL? Apakah jabatan KSAL ke-26 nanti akan jatuh ke Pati AL yang saat ini berpangkat bintang 3 atau malah Pati AL bintang 2 yang bisa menggapainya?

Sebelum menjawab pertanyaan di atas, kita akan melihat terlebih dahulu siapa saja Pati AL aktif saat ini yang berpangkat bintang 3. Hal ini penting karena beberapa hari lalu (tanggal 26 Januari 2018), KSAL Ade Supandi mengajak 5 (lima) Pati AL yang saat ini berpangkat bintang 3 tampil di depan media untuk memberikan keterangan pers terkait Rapat Pimpinan (Rapim) TNI AL di Mabesal Cilangkap. 

Ade Supandi terkesan memberikan isyarat bahwa salah satu dari ke-5 Pati AL bintang 3 akan menggantikan kedudukannya sebagai KSAL. Bahkan Ade Supandi menegaskan Rapim TNI AL yang dipimpinnya merupakan yang terakhir kalinya. Ke-5 Pati AL bintang 3 tersebut adalah; 1). Wakasal, Laksdya Achmad Taufiqoerrochman (AAL 1985); 2). Kasum TNI, Laksdya Didit Herdiawan (AAL 1984); 3). Dansesko TNI, Letjen mar RM. Trusono (AAL 1985); 4). Danjen Akademi TNI, Laksdya Siwi Sukma Adji (AAL 1985); 5). Kabakamla, Laksdya Arie Soedewo (AAL 1983).

Selanjutnya apakah Pati AL bintang 2 berpeluang untuk menjabat KSAL? Apabila ditelusuri 2 tahun ke belakang (akhir Desember 2014), Presiden Jokowi pernah mengangkat KSAU yang sebelumnya hanya dari bintang 2. Kala itu, Marsda Agus Supriatna sebagai Wairjen TNI dipilih Presiden Jokowi untuk diangkat sebagai KSAU. 

Namun sebelum menjabat KSAU, Agus Supriatna mampir dahulu untuk dapat bintang 3 sebagai Kasum TNI. Selama 2 hari menjabat Kasum TNI, kemudian Agus Supriatna kembali dinaikkan jabatannya oleh Presiden Jokowi sebagai KSAU. Lalu, siapa Pati AL bintang 2 yang berpeluang menjadi KSAL. Kemungkinan besar Pati bintang 2 AL tersebut, yang mempunyai hubungan dekat dengan Presiden Jokowi. 

Ada 2 nama Pati AL bintang 2 yang mempunyai hubungan dekat dengan Presiden Jokowi, yakni Laksda Tri Wahyudi Sukarno (AAL 1986-sekarang menjabat Staf Khusus KSAL) dan Mayjen (mar) Bambang Suswantono (AAL 1987-sekarang menjabat Komandan Korps Marinir). Tri Wahyudi Sukarno pernah menjadi Sesmilpres Jokowi selama 1 tahun dari 2014-2015. Sedangkan Bambang Suswantoro menjadi Danpaspampres Jokowi tahun 2016-2017.

Analisis Peluang

Setelah melihat 5 Pati AL bintang 3 dan 2 Pati AL bintang 2, siapa yang berpeluang dipilih Presiden Jokowi untuk menjadi KSAL. Menurut saya, Presiden Jokowi dalam mengangkat KSAL yang baru nanti akan melihat Pati TNI AL dengan masa pensiunnya melewati Pemilu 2019. Nampaknya Presiden Jokowi tidak mau direpotkan berkali-kali untuk mengangkat KSAL ini. Jadi intinya, Presiden Jokowi akan mengangkat KSAL baru yang masa pensiun Pati AL melewati pelaksanaan Pemilu 2019 (sampai pelantikan presiden dan wapres, Oktober 2019).

Apabila dikaji dari ke-7 Pati AL (bintang 3 dan bintang 2) tersebut, ternyata ada 4 Pati AL yang masa pensiunnya tidak melewati pelaksanaan Pemilu 2019, yakni 1). Laksdya Arie Soedewo (pensiun bulan Mei 2018); 2). Letjen mar RM. Trusono (pensiun bulan Oktober 2018); 3). Laksdya Didit Herdiawan (pensiun bulan September 2019); 4). Laksdya Achmad Taufiqoerrochman (pensiun bulan Oktober 2019). Berarti tinggal 3 Pati AL yang pensiunnya melewati tahun 2019 yakni: 1). Laksdya Siwi Sukma Adji (pensiun bulan Mei 2020); 2). Laksda Tri Wahyudi Sukarno (pensiun bulan Januari 2021) dan; 3). Mayjen mar Bambang Suswantono (pensiun Juli 2023).

Lalu bagaimana peluang dari Dankormar, Mayjen mar Bambang Suswantono untuk menjadi KSAL? Bambang Suswantono naik jadi Dankormar menggantikan RM Trusono yang ketika itu telah diangkat menjadi Dansesko TNI. Sebelum menjadi Dankormar, Bambang Suswantono menjadi Danpaspampres Presiden Jokowi selama setahun dari 2016-2017. Bahkan sebelum menjadi Danpaspampres, Bambang Suswantono menjabat 2 tahun (2014-2016) menjadi Wadan Paspampres. 

Jadi Bambang Suswantono selama 3 tahun berada di lingkaran Presiden Jokowi. Lantas, apakah Presiden Jokowi akan memilih Bambang Suswantono sebagai KSAL. Saya berpendapat, tipis peluang Bambang Suswantono untuk menjadi KSAL walaupun sudah 3 tahun berada di lingkaran Presiden Jokowi. Hal ini karena Bambang Suswantono dari kesatuan Korps Marinir. Tradisi di TNI AL, KSAL tidak pernah dari Korps Marinir. Sejak KSAL ke-1 sampai sekarang ini (Laksamana Ade Supandi), KSAL selalu dari Korps Pelaut.    

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun