Mohon tunggu...
Ardis Family
Ardis Family Mohon Tunggu... Administrasi - Kumpulan Kisah Perjalanan Keliling Dunia

Percayalah, Semua Kota Ada Bedanya . http://ardisfamily.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Ketemu Londo Di Keukenhoff Dan Zaanse Schaan

7 Maret 2012   04:12 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:25 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di Kuwait, panggilan Madame untuk ibu ibu hampir dipakai sehari hari. Mulai dari sopir taxi, penjaga kedai atau bakala, sampai pedagang di Souk (pasar) semuanya selalu menyapa Madame. Rasanya terhormat sekali disapa Madame meskipun yang menyapa para Bengali tukang angkut barang di Pasar Jumat. Saya sendiri kurang paham kenapa Madame yang jelas jelas bukan bahasa asli Kuwait begitu populer di seluruh sudut Kuwait.

Nah, kali ini Madame Susy sedang jalan jalan ke Belanda, apalagi tujuannya kalau bukan ingin bertemu Meneer dan Mevrouw 'Londo'. Perjalanan mencari Londo asli tidak gampang, karena beberapa kali ketemu dan saya tanya asalnya ternyata turis juga, ada Londo Jerman, Londo Amerika, Londo Rumania dan macam macam turis Londo. Malah ketemu Londo Sunda, Meneer Alex dan Mevrouw Ria - tetangga dan kawan di Rumbai dulu. Perjalanan mencari Londo ini ngubyek ubyek seluruh penjuru Belanda, diantaranya adalah sbb : . Keukenhoff
Keukenhoff adalah sebuah taman yang terletak di Lisse - South Holland dan sering juga disebut sebagai Garden Of Europe karena saking lengkapnya koleksi bunganya. Katanya ada 7 Juta bunga ditanam ditaman seluas 32 Hektare ini. Waktu terbaik untuk mengunjungi taman bunga ini adalah pertengahan Mar - May karena pada musim Spring seperti ni seluruh bunga akan mekar dengan indahnya. Tapi jangan lupa bawa payung karena hampir setiap hari hujan dan udara yang sudah dingin akan jadi lebih dingin lagi karena kehujanan. .
Sayangnya, saya datang terlalu awal, minggu pertama bulan April. Bunga bunga tulip dan bunga lainnya yang bertebaran di taman terbuka masih banyak yang kuncup belum semuanya mekar. Hanya yang didalam Green House saja yang tampak mekar penuh dan bagus untuk obyek photography. Didalam green house saja saya mnghabiskn waktu 3 jam  untuk menikmati keindahan bunga dan saya perhatikan yang diluar atau ditaman terbuka, banyak sekali londo londo yang gila, rela kehujanan hanya untuk melihat lihat dan photography. 'Don't worry Mom..... I'm waterproof......' .
Pemandangan disekitar taman bunga Keukenhoff juga tidak kalah indahnya, dan kita bisa menyaksikan kebun kebun bunga petani yng berwarna warni. Saya menuju daerah ini menggunakan mobil sendiri, jadi dengan mudah saya bisa blusak blusuk ke kebun petani dan jelas 'ketemu Londo Asli'. Petaninya ramah sekali dan berusaha sekuat tenaga mengucapkan bahasa Indonesia. Mikirnya lamaaaa sekali sampai ngeden dan ucapan yang keluar ternyata cuma 'Krupuk....' dan 'Sambal Pecel....'. . . Zaanse Schaan
Zaanse Schaan ini terletak di Zaandam dekat Zaandijk di Belanda, tepatnya North Holland. Tempat ini menjadi obyek wisata yang wajib untuk dikunjungi kalau kita ke Belanda karena banyak sekali Windmill tua dan masih jalan sampai saat ini. Pemandangan laut dengan Windmill tua dilatar belakang benar benar sangat romantic sekali mengingatkan Madame ketika nyandar dibahu mas Ardi, tetapi ketika itu bukan di Zaanse Schan Belanda tetapi hanya diatas sepeda motor di pantai Tanjung Perak Surabaya. .
Windmill yang ada di daerah Zaandam ini rata rata dibuat tahun 1574 dan masih jalan. Dan setiap Windmill punya nama De Zoeker, De Kat, De Gekroonde Poolenburg, De Kos, Het Joonge Schaap dan lain lain. Warna hijau dan hitam windmill begitu indah dan serasi dengn alam sekitarnya. Rasanya betah berlama lama memandang alam didaerah ini, sayangnya suami langsung lari terbirit birit kalau saya mulai nyandar dibahunya. .
Karena Zaanse Schaan dan wilayah Zaandam ini dijadikan tempat wisata utama Belanda, sudah tentu tersedia juga toko souvenir khas Belanda. Apalagi kalau bukan Bakiak atau Klompen kayu khas Belanda. Harga Klompen atau bakiak kayu ini bervariasi tergantung ukuran besar dan kecilnya. Untuk ukuran sedang sekitar EUR 22 per pasang. Yang juga khas Belanda dan bisa diperoleh ditempat ini adalah Keju Belanda dengan ukuran bulat kecl sampai besar sekali yang kira kira bisa menyebabkan overweight bagasi pesawat kalau nekat kita beli. .
Museum Zaanse Schaan juga menarik untuk dikunjungi, tetapi saya lebih senang menikmati bangunan tradisional Belanda terutama rumah rumah bekas petani dan nelayan yang dijadikan obyek wisata. Tujuan Madame untuk ketemu Londo bisa terpenuhi ditempat ini. Baik Londo Belgia, Londo Jerman maupun Londo 'Londo' semua ada dan ngumpul ditempat ini. (By : Susy Ardianto) . Baca Juga :

Originally posted in http://ardisfamily.blogspot.com/

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun