Mohon tunggu...
Tengah Malam di Bulan Juli
Tengah Malam di Bulan Juli Mohon Tunggu... Ilmuwan - Peneliti, Konsultan, Guru, Jurnalis

Tengah Malam di Bulan Juli adalah sebuah novel yang menceritakan tentang seorang peneliti yang bekerja di luar bidang yang dia inginkan. Meskipun begitu, hal itu terpaksa dia lakukan karena pekerjaan yang dia inginkan tidak ada di Indonesia. Namun, kejadian itu tidak memaksa dia untuk menyerah begitu saja. Itulah inti dari novel ini. Cerita mengenai kehidupan peneliti disinggung di novel fiksi ini dengan balutan idealisme melawan realita

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Dampak di Balik Seni Penolakan

17 Juli 2019   06:55 Diperbarui: 17 Juli 2019   07:25 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://pixabay.com/

Ketika kita ditolak, kita akan mengalami momen yang cukup sedih dan menghanyutkan dalam hidup kita. Namun, apakah penolakan benar-benar memberikan dampak negatif terhadap psikologi kita? 

Sebenarnya tidak juga, dalam setiap kejadian akan memberikan dampak positif dalam hidup kita, membuat hidup kita menjadi lebih berwarna. Tidak hanya lebih dari sekedar berwarna, melainkan terkadang benar-benar memberikan dampak positif. 

Seperti kejadian di podcast Midnights in July, berawal dari ditolak dari seseorang, berusaha untuk melakukan pelarian dengan pergi keluar dari kota, sampai akhirnya dia tahu tujuan hidupnya. 

Semuanya berawal dari ditolak oleh seseorang. Tidak hanya ditolak oleh seseorang, ditolak oleh perusahaan membuat dia tahu bahwa dia melakukan lebih dari yang dia lakukan di perusahaan itu. 

Pola pikir apa yang kita perlukan agar kejadian itu bisa terjadi dalam hidup kita? pola pikir Yunani, Stoicism, adalah jawaban dari cara kita keluar dari lembah kesedihan akibat penolakan. 

Pola pikir ini mengajarkan kita untuk berani menerima kenyataan. Ketika kita berani menerima kenyataan, kita menjadi lebih tenang dan segera berpikir jernih. Pikiran jernih membuat kita lebih cepat mencari solusi karena kita bisa berpikir lebih rasional. Jadi, tidak ada salahnya kalian bisa mencoba pola pikir stoicism. 

Pola pikir ini bisa kalian gunakan di lingkungan kehidupan pribadi kalian atau pada lingkungan kerja kalian. Mungkin kalian ditolak oleh seseorang atau tidak mendapatkan yang kalian inginkan di dunia kerja kalian. 

Kalian bisa menerima terlebih dahulu kondisi itu, lalu berpikir jernih solusi apa yang bisa kalian lakukan menghadapi masalah itu. Kalian tidak harus berpikir sendiri, kalian bisa mencari mentor yang mampu membantu kalian.

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun