Ketika kita berinteraksi dengan lingkungan, kita dapat mengenali aneka ragam karakter perilaku. Setiap orang memiliki karakter yang berbeda. Sehingga ketika kita berhadapan dengan mereka kita tidak terasa canggung karena sudah memahami karakter mereka.Â
Adakalanya dalam pergaulan itu kita bersinggungan dengan kepentingan-kepentingan orang banyak. Begitu pula situasi yang terjadi di dalam kantor. Setiap staf memiliki kepentingan dan keinginan yang berbeda. Keinginan itu termasuk ingin menunjukkan jati diri. ingin populer, ingin naik pangkat, ingin melanggengkan kekuasaannya, dan lain-lain. Itu lumrah. Namun yang menjadi masalah adalah jika keinginan orang itu kemudian menjadikan buruk citra orang lain, menjatuhkan orang lain. Termasuk memberi label buruk atau stereotipe.
Pengertian stereotipe
Stereotipe adalah sebuah penilaian terhadap orang lain berdasarkan persepsi sendiri, atau juga disebut sebagai sebuah prasangka entah baik ataupun buruk terhadap orang lain atau kelompok tertentu berdasar pandangan kita. Contohnya kita memandang kelompok tertentu di lingkungan kerja kita berdasar prasangka kita. Sementara pandangan kita itu terlalu subyektif. Kadang kita terlanjur senang maka apapun menjadi baik. Sebaliknya kita tidak suka maka apapun menjadi buruk.
Stereotipe adalah sebuah jalan pintas dari pemikiran seseorang secara intuitif sebagai penyederhanaan dari sebuah hal yang sangat kompleks. ini sangat membantu menentukan jawaban dari pemikiran dengan cara cepat. Stereotipe ini menimbulkan tindakan diskriminatif apabila anda tidak menyukai kelompok atau individu tertentu.Â
Dalam lingkungan tempat kerja kita, dalam sosial masyarakat kita hal seperti ini banyak terjadi. Stereotipe umumnya yang berkembang adalah pandangan yang negatif. Kemunculannya disebabkan karena hal yang beragam, seperti faktor subyektifitas, persaingan kerja, dan sebagainya.Â
Stereotipe ini akan mengakibatkan dampak.yang buruk bagi orang lain. Kadang orang yang melakukannya menyadari hal itu, akan tetapi ambisi mengalahkan segalanya.Â
Penulis : Teguh Wiyono
KBC-50