Barcelona resmi meminjamkan Philippe Coutinho ke klub Liga Inggris, Aston Villa. Pemain asal Brazil itu dipinjamkan sampai akhir musim ini dengan opsi pembelian.
Santer dikabarkan dekat dengan Arsenal, Philipe Coutinho memilih The Villans sebagai klub barunya. Kesuksesan Aston Villa mendaratkan Coutinho dikabarkan karena andil Steven Gerrard selaku manager The Villans saat ini.
Coutinho dan Gerrard sempat bermain bersama ketika di Liverpool. Keduanya hampir memenangkan gelar Liga Primer Inggris 2013/2014 silam.
Coutinho sebelumnya sempat berseragam Liverpool. Bersama The Reds, Coutinho tampil menjelma menjadi sosok pemain yang luar biasa. Banyak klub yang kepincut untuk merekrutnya.
Liverpool didatangkan Liverpool tahun 2013 dan dijual ke Barcelona 2017. Selama 4 tahun membela The Reds, Coutinho bermain sebanyak 201 kali dan telah mencetak 54 gol serta 45 assist.Â
Catatan menterengnya itu membuat Barcelona memboyongnya pada Januari 2018 ke Camp Nou dengan mahar fantasi 2,3 triliun rupiah.
Pilihan Coutinho meninggalkan The Reds ternyata menjadi awal petaka bagi karirnya. Penampilan Coutinho tidak sementereng ketika berseragam Liverpool. Bersama Blaugrana, Coutinho hanya mengemas 21 gol dalam dua musim pertamanya.
Gagal memenuhi ekspektasi Barcelona, Coutinho pun di pinjamkan ke Bayern Munchen pada Agustus 2019. Namun lagi-lagi performa pemain Brazil itu tidak terlalu bagus sehingga Bayern Munich memulangkannya pada Agustus 2020.
Kurangnya kontribusi Coutinho dan tingginya gaji yang harus dikeluarkan membuat Barcelona meminjamkannya kembali. Kini Aston Villa akan menanggung 65 persen gaji Coutinho dengan opsi pembelian permanen pada akhir musim.
Aston Villa yang diarsiteki Steven Gerrard diharapkan dapat menjadi titik balik karir Coutinho. Gerrard tau persis gaya bermain Coutinho karena keduanya sempat bermain bersama selama 4 musim di Liverpool. Dengan hadirnya Coutinho di Villa Park akan menambah opsi bagi Gerrard di lini depan The Villans.
