Mohon tunggu...
tegarsianipar
tegarsianipar Mohon Tunggu... Freelancer - "Si Vis Pacem, Para Bellum"

Buku, Saham, Musik, Bola dan Imajinasi

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Update Harga BBM, Pertalite Rp7.650 dan Solar 5.150, Rakyat Lagi Susah Jangan Main Prank Mau Dinaikkan!

2 September 2022   15:08 Diperbarui: 2 September 2022   15:10 902
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Update Harga Pertalite dan Solar Terkinisumber : CNBC

Bagi rakyat kecil berita tentang harga BBM naik merupakan hal yang  penting terutama untuk pertalite dan solar, karena kami rakyat kecil hanya mengendarai motor matic andalan kami, bagi kami kalau isi 10.000 masih dapat 1 liter koma sekian itu sudah cukup menolong, kalau dinaikkan nanti kurang untuk beli nasi bungkus pakai rendang atau ayam goreng.

Pertalite adalah nyawa bagi BBM kendaraan rakyat kecil dan menengah, terbukti dari total penggunaannya menunjukan pertalite digunakan oleh 80 persen masyarakat Indonesia ketimbang jenis BBM lainya seperti pertamax, pertamax turbo dan lainya, hal ini menunjukan pengaruh harga pertalite sangat berkorelasi dengan perputaran ekonomi rakyat.

Kalau harga pertalite dinaikkan tentu saja ongkos kirim barang dan perpindahan hal lainya yang membutuhkan jasa trasportasi yang umumnya menggunakan jenis BBM pertalite akan naik pula, kalau ongkos kirim perpindahan barang atau orang naik maka harga-harga akan naik, karena begitulah alur perputaran roda ekonomi nya.

Jika saya ke kantor naik ojek online motor, tentu saja ojek online yang saya naiki akan mengisi bensin jenis pertalite, kalau harga pertalite dinaikkan tentu saja ongkos saya pergi ke kantor akan naik.

Begitu juga dengan petani yang akan mengirim hasil pertanian nya ke kota, tentu mobil yang akan mengantar mengisi BBM biasanya menggunakan solar atau pertalite, kalau harga solar atau pertalite naik, tentu harga bahan pokok hasil pertanian akan naik juga kan begitu logika nya.

Harga BBM menjadi patokan yang akan mempengaruhi banyak hal jika harga nya naik atau turun, mengingat kondisi ekonomi rakyat masih mencoba untuk pulih lagi pasca pandemi covid-19 dan mencoba stabil lagi akibat harga bahan-bahan pokok yang naik, jadi kurang tepatlah apabila keputusan pertamina akan menaikkan harga BBM pada saat ini, tentu ini akan mencekik rakyat.

Mengingat harga minyak dunia juga per hari ini turun ke US$89 per Barel, tentu saja ini akan menjadi pertanyaan apabila pertamina menaikkan harga minyak, logika rakyat tentu akan bertanya "harga minyak dunia turun, kok minyak di Indonesia naik?", begitulah logika rakyat akan meraba apabila pertamina menaikkan harga BBM.

Melihat begitu banyak kegiatan ekonomi masyarakat yang berkaitan dengan harga BBM terutama pertalite dan solar, jadi apabila pemerintah ada rencana ingin menaikkan harga BBM, maka sebaiknya tundalah sampai ekonomi stabil dan harga bahan-bahan pokok turun, sehingga masyarakat tidak merasa terlalu berat.

Gambar Rakyat Ngantri isi Bensin Waktu Ada Info Harga BBM Mau Naik, Sumber : Realita Rakyat
Gambar Rakyat Ngantri isi Bensin Waktu Ada Info Harga BBM Mau Naik, Sumber : Realita Rakyat
Dan juga apabila pemerintah ingin menaikkan harga BBM, hal terutama yang harus dilakukan adalah menaikkan dulu pendapatan masyarakatnya, naikkan upah buruh, naikkan UMR, ekonomi stabil, daya beli meningkat, inflasi  stabil, kalau sudah di kondisi seperti ini, barulah logika rakyat akan menerima apabila pemerintah ingin menaikkan harga BBM.

Semoga hari-hari kedepan ekonomi mulai stabil kembali, walau geopolitik dunia sedang berguncang entah itu konflik rusia dan ukraina yang tak kunjung usai, ataupun kondisi geopolitik antara china dan Taiwan yang sedang tidak baik-baik saja, tentu masyarakat dunia tetap mempunyai satu keinginan yang sama yaitu perdamaian demi kebaikan kelangsungan hidup.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun