Mohon tunggu...
Tegar Agustian
Tegar Agustian Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa STEI Bina Muda Bandung

Vision Of Legendary Dreamer

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Berhenti

24 Maret 2021   08:27 Diperbarui: 24 Maret 2021   08:35 395
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Maaf atas keterbatasanku dalam berjuang
Kekuranganku dalam berdoa
Dan ketidakmampuanku dalam hal melupakanmu.

Jika bukan aku takdirmu
Ada yg lebih pantas mendampingimu
Ada yg lebih hebat mendoakanmu
Pun lebih keras upayanya untuk memperjuangkanmu.

Apalah aku?
Yang hanya menjadikan sabar sebagai penolongku
Menjadikan ikhlas sebagai hal yang mampu menerima kehilangan.
Pada akhirnya aku berhenti untuk mengharapkanmu
Dan berhenti untuk memperjuangkanmu
Mungkin inilah bagian dari cerita yang telah usai.

#Tgr

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun