Mohon tunggu...
Taufiq Sentana
Taufiq Sentana Mohon Tunggu... Guru - Pendidikan dan sosial budaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Praktisi pendidikan Islam. peneliti independen studi sosial-budaya dan kreativitas.menetap di Aceh Barat

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mencuri Dialog

21 Januari 2022   22:22 Diperbarui: 21 Januari 2022   22:31 412
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mencuri Dialog

*****

Kita adalah kumpulan dialog
sebagiannya terputus,  terbuang
dan disusun ulang.

kita,  tepatnya aku,  dan beberapa orang,  atau kebanyakan orang,  mewarisi dialog dialog dari awal penciptaan. dialog dialog pengetahuan,  kekerdilan, kesalahpahaman dan penyesalan.

dialog dialog menimpa jagat peradaban kita yang tua,  sebagian dialog itu tercuri oleh pilihan diri yang menjadi qabil.

sebagian dialog lainnya bagai kepasrahan Ibrahim,  kerelaan yang jernih,  kehidupan lurus,  mata yang hidup menatapNya.

Dan memang,  tiada yang mencuri dialog itu kecuali diri sendiri.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun