Mohon tunggu...
Taufiq Sentana
Taufiq Sentana Mohon Tunggu... Guru - Pendidikan dan sosial budaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Praktisi pendidikan Islam. peneliti independen studi sosial-budaya dan kreativitas.menetap di Aceh Barat

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pagi!

8 Desember 2021   08:13 Diperbarui: 8 Desember 2021   08:22 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

pagi!

aku menjumpaimu pagi ini
seperti biasa
dalam rimbunan daun
yang hijau
di.halaman depan rumah,
di depannya ada
pagar tua
dari besi yang mulai soak
dengan warna sisa gairah.
penjaja kue lewat:
pagi!

kepadamu aku beri secangkir
kenikmatan pagi
dengan kenangan pada
senja yang lalu.

entahlah, pagi!
kata pak polisi
ayo, mana helm.
ayo, sabuk pengaman
ayo, mau.kena denda?
pagi!

aku melewati jalanan
yang mulai ramai
orang orang menempuh tujuan
atau menyusur nasib.
aku kembali tiba
di depan rumah,
membuka pagar besi yang sudah tua
menemuimu dengan bahagia.
pagi!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun