Mohon tunggu...
Taufiq Sentana
Taufiq Sentana Mohon Tunggu... Guru - Pendidikan dan sosial budaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Praktisi pendidikan Islam. peneliti independen studi sosial-budaya dan kreativitas.menetap di Aceh Barat

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bang Rhoma

5 Oktober 2021   14:02 Diperbarui: 5 Oktober 2021   14:05 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ada setitik inspirasi dari bang Rhoma.
Rhoma Irama, si raja dangdut. kusebut setitik, karena itu yang terlintas. walau lintasan itu sudah teramat jauh, sejak tahun 80an. Bait bait lagu Bang Rhoma masih tergiang, begitun bait Ebiet.

Bait bait dan melodinya serasa natural,gembira,
membumi dan lestari. konsep syairnya relevan sepanjang zaman. tak usah kita bahas disini, hampir semua sub judul telah ia karyakan, dengan tema yang beragam: Kemanusiaan religi, romantisme,kritik sosial dan dakwah.
wajar bila Bang Rhoma dianugerah dengan Profesor Musik, oleh kampus di Amerika, disebab inovasi dan konsep karyanya dalam bermusik.

Dalam sebuah catatan,
ekstasi gaya hidup terbitan Mizan
disebut bahwa Bang Rhoma saat itu, tahun 2000an telah mengasilkan 1000 karya syair dalam kiprahnya di panggung musik.

1000 syair itu sangat inspiratif
dan penuh dengan suratan makna hidup,
pergulatan dan perncarian manusia tentang menikmati hidup, berseni dan berbahagia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun