Mohon tunggu...
Taufiq Sentana
Taufiq Sentana Mohon Tunggu... Guru - Pendidikan dan sosial budaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Praktisi pendidikan Islam. peneliti independen studi sosial-budaya dan kreativitas.menetap di Aceh Barat

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Epilog Waktu

11 September 2021   14:07 Diperbarui: 11 September 2021   14:10 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi.pixabay.senja.2021

Epilog Waktu

1//
Saat kau tanya
tentang waktu yang tersisa, jawabku:
-selalu ada waktu tersedia untukmu
hanya saja engkau tidak menangkap
kilatannya saat sang waktu mengayun
di pelupuk matamu-
Kini ia akan menjadi pengertian
yang penting untuk engkau sampaikan.

2//
jemari waktu akan menarikmu
serta merta, sekedip mata
atau pelan pelan
lalu merobek robek kesadaran
dan menelanjangi wujud kejadian.
Jemari itu akan melepas semua ikatan
dan membuka pintu keabadian.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun