Mohon tunggu...
Taufiq Rahman
Taufiq Rahman Mohon Tunggu... Administrasi - profesional

Menyukai sunyi dan estetika masa lalu | Pecinta Kopi | mantan engineer dan titik titik...

Selanjutnya

Tutup

Beauty Artikel Utama

Mengapa Mereka Bersikap Masa Bodoh dengan Penampilan?

9 Oktober 2020   15:31 Diperbarui: 10 Oktober 2020   19:51 2181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Jane Sundried on Unsplash

"Don't judge a book by its cover."

Sengaja kukutip kalimat bijak di atas untuk mengingatkan saya, dan Anda, bahwa jangan sekali-kali kita menilai seseorang hanya dari luar (penampilannya) saja. Itu salah!

Saya setuju dengan pendapat umum yang mengatakan bahwa penampilan itu sangat penting dalam banyak situasi. Jika seseorang terlihat baik, maka orang lain akan menilainya baik, dan ia pasti akan merasa baik. Penampilan diyakini tidak saja akan membuat kita baik tetapi juga bisa mempengaruhi kepribadian kita secara keseluruhan.

Karena alasan itulah banyak orang merasa tidak percaya diri dengan penampilan mereka yang apa adanya - yang tidak meyakinkan. Mungkin Anda merasa atau pernah merasa seperti itu?

Nah, sekarang kita kembali ke topik/kalimat bijak "Don't judge a book by its cover" di atas. Saya mempunyai beberapa kisah kecil dari banyak kisah cukup menarik yang, sekali lagi, memberitahu saya bahwa pesan di balik kalimat bijak tersebut adalah adalah benar adanya.

Saya mulai saja....

***

Suatu kali, di siang yang sangat terik, saya pernah merasa sangat kesal karena saya telah "dibohongi" salah satu supplier yang mengirimkan barang atau material ke lapangan dan tidak sesuai dengan spesifikasi. Saya marah. Saya lalu menghubungi bagian pembelian dan meminta nomer telpon direkturnya. 

Tak butuh waktu lama, setelah memeroleh nomer telpon, segera saya menghubungi direktur perusahaan tidak bertanggung jawab tersebut. Gagal. Saya hanya bisa tersambung dengan asisten direktur.

"Maaf, pak, saya tidak mau menerima barang yang bapak kirim. Saya tidak mau tanda tangan. Silakan bawa pulang barang bapak! Dan, kirimkan barang yang lain yang sesuai sepesifikasi!"

"Baik, pak" jawab asisten direktur di ujung percakapan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun